This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 26 Juli 2010

KRONOLOGIS PERISTIWA KEBANGKITAN YESUS “FIKTIF ATAU SEJARAH ?” (part 2)

Atas kejadian ini beberapa prajurit sadar dan bertobat (Mat 27:54). Maka dari prajurit inilah dimulai drama penyelamatan Yesus untuk mengelabui orang-orang Yahudi.

31. Pertolongan Allah yang keenam (drama untuk menyelamatkan Yesus) :
· Ketika orang-orang berhamburan karena gempa (Luk 23:48) prajurit yang tobat tadi dan murid rahasia bergerak cepat untuk melihat kondisi Yesus yang ternyata hanya pingsan.
· Maka Pilatus perintahkan prajurit yang tobat itu tidak mematahkan kaki Yesus ketika Yahudi minta dipatahkan (Yoh 19:33).
· Namun prajurit yang lain menikam lambung Yesus (Yoh 19:34) dan ternyata meleset.
· Setelah Yusuf dan Nikodemus mendapat izin dari Pilatus, mereka segera menurunkan Yesus dan menyembunyikannya di tempat rahasia, mereka cepat-cepat mengobati Yesus, lalu menjadikannya seperti mayat untuk mengelabui kaum Yahudi (Yoh 19:38).
· Kemudian mereka cepat-cepat memindahkan Yesus ke tempat yang baru (Mat 27:60).
· Murid rahasia membeli rempah-rempah untuk merawat Yesus (Mark 16:1). Kemudian Magdalena pergi seorang diri (Yoh 20:1) ke tempat Yesus dibaringkan untuk merawatnya (Mark 16:1) tapi Yesus tidak ada, maka Maria sedih (Yoh 20:11) dikiranya Yesus diculik.

32. Tempat Yesus dibaringkan :
· Tempat Yesus dibaringkan adalah sebuah ruangan besar yang sengaja dibuat oleh Yusuf di taman buah miliknya (Mat 27:60) yang letaknya tidak jauh dari tempat penyaliban (Yoh 19:41). Ruangan ini sangat nyaman untuk orang HIDUP.

33. Yusuf dan Nikodemus menjaga Yesus :
· Emmeus mendapat gosip bahwa malaikat yang menjaga Yesus (Luk24:23), Yohanes ikut-ikutan percaya sama gosip itu (Yoh 19:35 & 20:12). Padahal BUKAN malaikat.
· Setelah Yusuf dan Nikodemus merawat Yesus malam hari (nomor 31 point 4), mereka tetap menjaga Yesus sampai minggu pagi dengan memakai baju putih sehingga berkilau ketika terpantul cahaya matahari (Luk 24:4). Ketika Magdalena datang hendak merawat Yesus (Yoh 20:1) mereka berkata : “Mengapa kamu mencari dia yang HIDUP?.”
· Kenapa Yusuf dan Nikodemus mengatakan bahwa Yesus masih HIDUP? Karena merekalah yang pertama kali mengetahui bahwa Yesus hanya pingsan di tiang salib. Dan merekalah yang menurunkan Yesus dari tiang salib untuk dirawat (lihat no 31 point 1-4).
· Maria tidak mengenali Yusuf karena Yusuf seorang anggota Majlis Besar terkemuka (Mark 15:43) yang kesehariannya selau berada di Bait Allah.
· Dan juga Maria tidak mengenali Nikodemus, karena Nikodemus orang asing (tidak dekat dengan murid-murid lainnya) yang diam-diam telah beriman terhadap ajaran Yesus. Dan Nikodemuslah yang merawat Yesus pertama kali sebelum Yusuf datang (Yoh 19:39).
34. Yesus melakukan penyamaran :
· Setelah Yesus siuman dari pingsannya (lihat BAB 14 no 21) dia cepat-cepat keluar dari gua, pergi ke taman lalu menyamar sebagai penjaga taman dengan menutupi kepalanya sehingga Maria Magdalena tidak mengenali Yesus (Yoh 20:14).
· Penyamaran ini dilakukan agar tidak dikenali oleh orang-orang Yahudi. Kemudian ketika Yesus mengetahui bahwa Maria Magdalena yang datang, maka dia berkata : “Maria” (Yoh 20:16) kemudian Maria dengan sepontan menengok ke arah suara Yesus dan hendak memeluknya. Namun karena luka-luka badan yang masih nyeri, Yesus mencegah Maria : “Janganlah engkau memegang aku, karena aku belum pergi ke Bapa (belum mati).” (Yoh 20:17 & lihat BAB 14 nomor 14). Kemudian Yesus menyuruh Magdalena mencari dan memberitahu 11 muridnya bahwa dia masih hidup (Yoh 20:17-18).
· Setelah menyuruh Maria pergi, Yesus langsung pergi ke Galilea (Mark 16:7) ditemani Yusuf dan Nikodemus untuk bersembunyi. Kenapa Yesus pergi ke Galilea?
· Karena Galilea adalah tempat tinggalnya (Mark 1:9) sehingga Yesus merasa aman di sana . Dan ketika disidang, penguasa Galilea (Herodes) membela dirinya (lihat no 24 point 5-6).

35. Orang-orang Yahudi curiga namun terlambat :
· Yesus disalib baru 3 jam dan kaki Yesus tidak dipatahkan.
· Pilatus dengan cepat memberi izin kepada Yusuf untuk memindahkan tubuh Yesus.
· Jarak tempat penyaliban sangat dekat dengan tempat Yesus dibaringkan.
· Tempat dibaringkan Yesus sangat besar yang dibuat oleh Yusuf yang juga pengikutnya.
· Dari 4 hal tersebut orang-orang Yahudi curiga kalau Yesus belum mati. Maka mereka minta Pilatus menjaga pintu tempat Yesus dibaringkan, supaya muridnya tidak mengambil Yesus (Mat 27:64), karena Pilatus muak dengan sifat kekanakan mereka, maka tanpa bicara panjang ia berkata : “Ini penjaga-jaga, pergi dan jagalah kubur itu.” (Mat 27:65).
· Tapi kecurigaan orang-orang Yahudi sudah terlambat dan kalah cepat dengan tindakan para murid rahasia yang telah merawat Yesus dengan cepat (lihat nomor 31-34). Sehingga ketika para penjaga itu sampai di tempat Yesus dibaringkan, ternyata Yesus sudah tidak ada maka orang-orang Yahudi itu ketakutan dan kerepotan sendiri (Mat 28:11-12).

36. Apakah Maria Magdalena hendak meminyaki mayat ???
· Meminyaki dalam bahasa Ibrani yaitu “Masaha/I” yang berarti “Mengusap/memijat,” dalam bahasa Arab yaitu “Masaha” yang berarti “Membasuh” seperti ketika berwudhu.
· Yesus dianggap mati hari Jum’at (Mat 27:45) lalu diturunkan pada sore hari menjelang Sabtu, sekitar jam 6 (Mat 27:57). Kemudian Minggu pagi Maria Magdalena datang untuk meminyaki Yesus (Mark 16:1) = Jum’at – Sabtu – Minggu (3 hari).
· Jika didiamkan tanpa pengawet maka mayat akan membusuk dan sel-sel tubuh sudah sensitif jika dipijat. Artinya Magdalena bukan untuk meminyaki mayat yang sudah 3 hari, karena sel-sel tubuh akan terurai jika dipijat. Tapi dia ingin merawat Yesus yang masih HIDUP dengan minyak zaitun/mur dan diobati dengan obat luka saat itu (Mark 16:1).
· Minyak mur atau minyak zaitun ini sering juga digunakan oleh umat Islam untuk mengeringkan luka
.

37. Maksud ucapan Maria Magdalena :
· Ketika Yesus menyamar dan Maria tidak mengenalinya (lihat nomor 34), maka Maria bertanya kepada orang yang menyamar itu : “Tuan jikalau tuan yang mengambil dia (Yesus), katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan dia?, supaya aku dapat mengambilnya.” (Yoh 20:15).
· Jika Maria hendak mengambil mayat Yesus, untuk apa? Mau dibawa ke mana? Apakah dia akan menggotong mayat yang beratnya sekitar 160 pon plus minyak gaharu yang mencapai 100 pon? (Yoh 19:39). Mau dikuburkan? Menggali kuburan? – Ropi jawab : TIDAK, TIDAK, TIDAK
· Hal itu bisa saja dilakukan oleh Super Woman Amerika, tapi TIDAK bagi Maria Magdalena yang hanya seorang wanita lemah.
· Adapun maksud ucapan Maria Magdalena itu adalah untuk merawat dan mengobati Yesus yang masih HIDUP. Sehingga dia bertanya : “Di mana kamu meletakkan dia?” dan Maria TIDAK bertanya : “Di mana kamu menguburkan dia?.”

38. Tikaman di lambung Yesus tidak menyebabkan kematian :
· Dalam “Ensiklopedia Biblica” artikel “Cross/salib” (lihat di internet) menyebutkan bahwa penikaman yang dilakukan oleh prajurit bodoh itu meleset sehingga tidak menyebabkan kematian. Hal ini membuktikan ucapan Yohanes bahwa darah dan air muncrat seketika (Yoh 19:34) yang menunjukkan Yesus MASIH HIDUP.
· Lalu kenapa air dan darah yang mengalir? Dr. W.B. Primrose seorang ahli anestesi senior Rumah Sakit Royal Glasgow, memberikan penjelasan di harian Thinkers Digest, London , 1945 : ia mengatakan bahwa air tersebut keluar karena adanya gangguan saraf pada pembuluh darah lokal akibat rangsangan yang berlebihan dari proses penyaliban (lihat di internet). Penemuan ini sangat masuk akal dan pernah terjadi juga ketika di taman Getsemani, waktu itu Yesus sedang ketakutan dan gemetaran yang berlebihan sehingga Yesus mengeluarkan keringat darah (Luk 22:44).

39. Arti kalimat “Penyaliban” :
· Orang-orang Yahudi bertekad kuat untuk menghukum mati Yesus. Dan menurut kebiasaan saat itu setiap orang yang dihukum mati harus dengan cara disalib berhari-hari sampai mati di tiang salib.
· Jika orang yang disalib itu tidak mati artinya bukan penyaliban (menurut kebiasaan saat itu). Jelasnya yaitu : penyaliban = hukuman mati dan hukuman mati = penyaliban.
· Dan kenyataannya Yesus tidak mati (lihat nomor 29-34).
· Ayat Al-Qur’an menyebutkan : “Padahal mereka tidak menyalibnya dan tidak membunuhnya,” (QS. An-Nisa : 157 – lihat BAB 14 nomor 1). Dua kalimat yang digaris bawahi itu adalah kalimat yang menunjukkan kalimat penjelas atau untuk memperkuat kalimat yang satu dengan kalimat yang lainnya, seperti kalimat : “Naik ke atas” atau kalimat “turun ke bawah”, dua kata itu saling berhubungan satu sama lain.
· Firman Allah di dalam Al-Qur’an tersebut SUDAH TERBUKTI dengan BUKTI-BUKTI dan FAKTA-FAKTA tersebut di Alkitab.
· MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN-NYA (Shodaqollohul ‘Aziim).

40. Yesus membantah kalau dirinya dikatakan telah mati :
· Ucapan Yesus kepada Magdalena : “Aku belum pergi ke Bapa/belum mati.” (Yoh 20:17).
· Ketika Yesus mengucap “Damai sejahtera bagi kamu” (Assalamu ‘Alaikum) maka sepontan murid-muridnya itu terkejut dan takut karena menyangka bahwa mereka telah melihat hantu. Kenapa mereka takut? Karena mereka lari entah ke mana (Mark 14:50) sehingga mereka mendapat kabar burung (gosip) kalau gurunya sudah mati, padahal BELUM MATI. Maka Yesus MEMBANTAH mereka dengan berkata : “Hantu tidak ada daging dan tulangnya.” (Luk 24:36-40). Yang artinya Yesus BELUM MATI.
· Perkataan Yesus itu BUKAN untuk membuktikan dirinya telah bangkit dari mati. Tapi untuk membuktikan bahwa dirinya hanya bangkit/siuman dari pingsannya. Karena orang yang bangkit dari kematian HARUS seperti MALAIKAT / ROH / HANTU (Luk 20:36), tapi kenyataannya Yesus masih dalam JASMANI MANUSIA (ada daging dan tulang). Sehingga Yesus menunjukkan kepada murid-muridnya bahwa tubuhnya itu BUKAN ROH/HANTU/MALAIKAT (Luk 24:40).
· Untuk lebih menguatkan lagi bahwa dirinya BELUM MATI, maka Yesus membuktikan murid-muridnya dengan meminta makanan kepada mereka, lalu Yesus diberikan ikan goreng dan memakannya di depan mata mereka (Luk 24:41-43). Pembuktian Yesus ini sudah jelas dan gamblang kalau dirinya BELUM MATI.
· Karena orang yang bangkit dari mati tidak akan mati lagi (lihat BAB 14 nomor 18).
· Dan jika Yesus telah mati, dia tidak perlu makan dan minum lagi, dan tidak perlu menyamar dan tidak perlu lari ke Galilea karena takut dibunuh. Tapi kenyataannya Yesus melakukan itu semua, yang artinya Yesus BELUM MATI.
· Sebagaimana ucapan Yesus kepada orang-orang Yahudi bahwa tanda/mukjizat dirinya seperti Nabi Yunus yang TIDAK MATI dalam perut ikan, yang artinya Yesus juga TIDAK MATI dalam perut bumi (lihat BAB 14 nomor 21).

41. Yesus diangkat oleh Allah dan akan kembali diturunkan ke bumi oleh Allah :
Setelah menemui semua murid-murid dan keluarganya dan membuktikan bahwa dirinya belum mati, dan mengajar sebentar kepada banyak orang. Yesus diangkat oleh Allah (Mark 16:19). Dan Yesus akan diturunkan kembali di akhir zaman untuk menolak orang-orang Kristen yang menyebut Yesus sebagai Tuhan (Mat 7:21-23). Kemudian setelah membunuh Dajjal, Allah mencabut nyawa Yesus. Karena setiap yang bernyawa akan merasakan kematian (Al-Qur’an dan Hadits).
TAMAT

KRONOLOGIS PERISTIWA KEBANGKITAN YESUS “FIKTIF ATAU SEJARAH ?” (part 1)

1. Skenario seputar gosip kebangkitan :
· Yesus lahir di Betlehem; Yudea (Mat 2:1) à Dibesarkan di Nazaret; Galilea (Mark 1:9) à Dibaptis di Yordan (Mat 3:13) à Hijrah dan tinggal di Kapernaum (Mat 4:13) à Mengajar di Kapernaum (Mark 1:21) à Memilih 12 murid (Mark 3:13).
· Ke Yerusalem (Mark 11:1) à Mengajar di Bait Allah (Mark 11:17) à Yahudi ingin bunuh Yesus (Yoh 11:47) à Yudas khianat (Mark 14:10) à Makan paskah (Mark 14:12).
· Persiapan Jihad (Luk 22:35-36) à Bersembunyi di kota Efraim (Yoh 11:54) à Menyusun siasat di Getsemani (Mat 26:36-38) à Para murid mengacaukan jihad (Mark 14:39-40).
· Yesus ditangkap (Mark 14:43) à Semua murid lari meninggalkannya (Mark 14:50) à Yesus disidang di pengadilan agama (Mark 14:53) à Didakwa menghujat Tuhan (Luk 22:70) à Divonis bersalah oleh hakim agama (Luk 22:71).
· Disidang di pengadilan Romawi (Luk 23:1) à Didakwa dengan 3 tuduhan (Luk 23:2) à Mendapat pembelaan (Mat 27:19) à Dakwaan tidak terbukti (Luk 23:4) à Dikirim ke hakim Yudea (Luk 23:9) à Dibebaskan juga (Luk 23:11) à Kembali ke pengadilan negri (Luk 23:11) à Terbukti tidak bersalah (Luk 23:14-15) à Divonis bebas (Luk 23:16).
· Hakim didesak dan diancam (Luk 23:23 & Yoh 19:12) à Hakim jengkel (Luk 23:24) à Teroris dibebaskan (Luk 23:25) à Yesus divonis mati (Mark 15:15) à Diseret ke Golgota (Mat 15:22) à Disalib (Luk 23:33) à Yesus diawasi dan dijaga oleh murid rahasia Yesus (Mark 15:40).
· Yesus pingsan dan dianggap mati (Luk 23:46) – Bencana alam (Mat 27:51) – Para mayat bangkit (Mat 27:52) à Beberapa prajurit sadar dan bertobat (Mat 5:4) à Orang-orang berhamburan (Luk 23:48) à Murid rahasia kerja sama dengan Pilatus à Pilatus perintahkan prajurit yang tobat agar tidak mematahkan kaki Yesus (Yoh 19:33).
· Prajurit bodoh menikam Yesus (Yoh 19:34) à Yesus diturunkan dan diobati di tempat lain à Kemudian dipindahkan ke tempat yang baru (Mat 27:60 & Yoh 19:38) à Murid rahasia membeli rempah-rempah untuk obat Yesus (Mark 16:1).
· Maria hendak merawat Yesus (Yoh 20:1) Mark 16:1) à Yesus siuman/sadar (Yoh 16:9) à Yesus menyamar (Yoh 20:15) à Yesus lari ke Galilea (Mark 16:7) à Mengajar sebentar (Luk 24:27) à Kemudian diangkat oleh Allah (Mark 16:19).

2. Strategi Jihad yang pertama (di Kapernaum) :
· Ketika di Kapernaum Yesus menasehati murid-muridnya untuk menyiapkan diri dengan kecerdikan dan kelembutan ketika menghadapi orang-orang Yahudi yang degil dan buas seperti serigala (Mat 10:16).

3. Yesus bersama murid-muridnya pergi ke Yerusalem :
· Yesus pergi menuju Yerusalem dengan menunggang keledai (Mat 21:5).
· Ketika sampai di Yerusalem Yesus disambut dengan gegap gempita oleh penduduk setempat (Luk 19:38 & Yoh 12:13). Orang-orang Farisi juga melihatnya (Yoh 12:19).
· Namun orang-orang Farisi tidak suka dengan penyambutan seperti itu (Luk 19:39).
4. Kerajaan Tuhan yang membingungkan ??? :
· Yesus melantik dirinya sebagai raja Yahudi. Yang menolak wajib dibunuh (Luk 19:27).
· Yesus disambut sebagai raja oleh Yahudi di Yerusalem (Yoh 12:13).
· Yesus dilempar keluar dan dibunuh oleh Yahudi (Yoh 12:31 & Yoh 11:50).
· Kerajaan Tuhan hanya sangkaan/khayalan belaka (Luk 19:11).
· Yahudi hanya mengakui Kaisar Romawi sebagai rajanya (Yoh 19:15).
· Kerajaan Tuhan ada atau tidak ? Siapa rajanya ? Siapa pengikutnya ? Siapa musuhnya ? Siapa pendukungnya ? Silahkan cari sampai ketemu jawabannya dari 5 point tersebut.

5. Kebijakan yang pertama (Membersihkan Bait Allah dari pedagang kaki lima ) :
· Yesus mengusir orang-orang yang berjualan di halaman Bait Allah, memporak-porandakan barang-barang dagangan, dan memaksa para pedagang keluar dengan cambuk tali (Yoh 2:15).
· Kalau kita bayangkan peristiwa itu, maka kita teringat yang sering diberitakan di televisi, bahwa tindakan SATPOL PP suruhan wali kota ketika menertibkan pedagang kaki lima, 100% mirip seperti yang dilakukan Yesus 2000 tahun lalu???.

6. Kebijakan yang kedua (Mengambil simpati rakyat) :
· Yesus mengambil simpati hati rakyat, sehingga banyak yang mengikutinya (Yoh 2:23-25).
· Berdakwah dan mengajar kebenaran (Mark 13:5).

7. Kebjakan yang ketiga (Berdiplomasi dan berpolitik) :
· Menjawab tantangan orang-orang Yahudi (Yoh 2:18-19).
· Dan mendukung pembayaran pajak kepada Kaisar (Mark 12:17).

8. Semua kebijakan Yesus beresiko tinggi :
· Ternyata kebijakan yang diambil Yesus (lihat nomor 5-7) berdampak negatif bagi dirinya. Imam-imam besar Yahudi dengki terhadap Yesus (Yoh 11:48). Sehingga :
· Kayafas seorang imam berpengaruh saat itu berencana membunuh Yesus (Yoh 11:50).
· Setelah mengetahui bahwa dirinya akan dibunuh, Yesus lari ke Efraim (Yoh 11:54).

9. Yahudi dan Kristen sama-sama menginginkan kematian Yesus :
· Yahudi menginginkan kematian Yesus karena mereka ingin menyelamatkan dan mempersatukan kembali bangsanya yang telah terpecah karena Yesus (Yoh 11:51-52).
· Kristen menginginkan kematian Yesus karena jika Yesus tidak mati maka akan sia-sia keyakinan mereka, karena bagi mereka keselamatan didapat setelah kematian Yesus (lihat BAB 14 nomor 11).

10. Yudas berkhianat :
· Para imam besar mengadakan sayembara berhadiah untuk menangkap Yesus (Yoh 11:57).
· Salah seorang murid Yesus yang bernama Yudas tertarik dengan sayembara itu, maka Yudas berkhianat akan menyerahkan Yesus dengan imbalan 30 dirham (Mat 26:15).
· Namun sayangnya penghianatan Yudas telah diketahui oleh Yesus ketika jamuan Paskah (Yoh 13:21) dan kemudian Yudas diusir oleh Yesus (Yoh 13:27).
11. Strategi Jihad yang kedua (menyiapkan pedang) :
· Karena strategi Jihad dengan kecerdikan dan kelembutan (lihat no 2) tidak behasil, maka :
· Yesus memerintahkan murid-muridnya untuk membeli pedang (Luk 22:36).
· Namun yang tersedia hanya dua pedang, maka setelah dipikir-pikir olehnya, Yesus merasa sudah cukup dengan dua pedang saja (Luk 22:38).
· Pedang ini dipersiapkan Yesus bukan untuk ngupas apel atau mangga, tapi disiapkan untuk berjihad (membela diri).

12. Pandangan sebelah mata umat Kristen :
· Umat Kristen memandang dan menilai bahwa Yesus 100% memiliki sifat kasih sayang.
· Padahal Yesus memiliki sifat alamiah emosional manusia, contoh : Yesus memiliki semangat Jihad yang tinggi untuk membela kebenaran (Luk 19:27 & Mat 10:34 & Luk 12:49 & 51). Dan juga Yesus sering menghardik orang Non Israel dengan emosi (Mat 23:27 & Mat 23:33 & Mat 12:39 & Mat 23:13 & Mat 15:24).

13. Yesus terlalu percaya diri :
· Kenapa Yesus merasa cukup dengan dua pedang itu? Karena :
· Yesus berfikir bahwa dia tidak sedang berperang dengan Kaisar Romawi, sebab dia sendiri memerintahkan pengikutnya untuk membayar pajak kepada Kaisar (Mark 12:17).
· Yesus berfikir bahwa dia akan berperang dengan segelintir para pengurus Bait Allah saja.
· Dan juga Yesus menganggap bahwa kesebelas muridnya itu memiliki keberanian untuk setia kepadanya, sebagaimana janji yang mereka ucapkan (Mat 26:35).

14. Menyusun siasat di taman Getsemani :
· Yesus tahu kalau dirinya sedang diikuti. Ketika sampai di gedung dekat taman Getsemani, ia menempatkan 8 dari 11 muridnya di pintu masuk untuk berjaga-jaga (Mat 26:36).
· Kemudian Yesus membawa Petrus dan dua anak Zebedeus (Yakobus dan Yohanes) ke tempat yang lain untuk berjaga-jaga dan mengawal dirinya dengan dua pedang (Mat 26:37-38 & Luk 22:38). Sementara itu Yesus pergi berdo’a .

15. Do’a pertama :
· Yesus sangat takut dan gemetaran (Mat 26:37) sehingga berkeringat seperti titik-titik darah yang bertetesan jatuh ke tanah (Luk 22:44).
· Dia berdo’a kepada Allah agar Allah melepaskan menolongnya dengan strategi/kehendak-Nya. Bukan dengan strategi yang telah Yesus susun (Mat 26:39) karena akan sia-sia.
· Setelah berdo’a dia kembali kepada Petrus, Yakobus dan Yohanes, namun mereka malah tidur dan tidak menjalankan tugas dengan baik. Kemudian Yesus membangunkan Petrus dan memintanya agar mengawal dirinya satu jam lagi (Mat 26:40).
· Kemudian dengan nada sedikit kesal Yesus memperingatkan Petrus : “Berjaga-jagalah dan berdo’alah, supaya kamu tidak jatuh ke dalam percobaan, roh memang penurut tapi daging lemah.” (Mat 26:41). Maksudnya : Berjaga untuk mengawasi keadaan dan bersiap siaga dari serangan musuh – berdo’a untuk minta pertolongan Allah – karena walaupun memiliki roh keimanan yang kuat tetap saja akan terbunuh jika diserang musuh dalam keadaan tertidur/molor.
16. Do’a kedua :
· Melihat pengawalnya sudah tidak bisa diandalkan lagi dan do’a pertama belum mendapat jawaban dari Allah, maka Yesus semakin ketakutan dan kembali pergi berdo’a dengan penuh tawakkal kepada Allah – berpasrah diri (Luk Mat 26:42).
· Kemudian kembali melihat muridnya, dan ternyata mereka semua tertidur pulas. Ketika dibangunkan, Yesus melihat bahwa mereka ngantuk berat (Mat 26:43).

17. Do’a ketiga :
· Melihat para muridnya sudah tidak setia lagi dengan perintahnya. Dan Allah belum juga menjawab do’anya yang pertama dan kedua tadi, maka Yesus kembali berdo’a untuk yang ketiga kalinya dengan (Mat 26:44).
· Kemudian kembali kepada murid-muridnya, Yesus melihat mereka benar-benar ngantuk, maka dengan nada jengkel ia menyuruh mereka tidur : “Tidurlah sekarang. Lihatlah saatnya sudah tiba bahwa anak manusia diserahkan ke tangan orang berdosa.” (Mat 26:45). Maksudnya : “Ya sudahlah tidur, mungkin memang sudah takdir saya ditangkap orang jahat.” Seperti kita jika sudah bosen memarahi anak buah yang nakal.
· Kemudian Yesus berjaga seorang diri, dan membiarkan para muridnya pada molor.

18. Yesus tertangkap :
· Ketika Yesus berjaga seorang diri, dia melihat Yudas sudah mendekati gedung bersama orang-orang Yahudi dan tentara Romawi. Maka Yesus segera membangunkan para muridnya : “Bangunlah, marilah kita pergi, dia yang menyerahkan aku sudah dekat.” (Mat 26:46). Maksudnya : “Bangun semua, Yudas dan orang-orang yang akan membunuhku sudah datang.”
· Maka sebelum para muridnya itu terbangun dan Yesus masih membangunkan mereka. Musuh dan pasukannya yang lengkap dengan senjata telah memasuki gedung dan mengepung Yesus beserta murid-muridnya (Mat 26:47). Namun karena prajurit Romawi tidak mengenali Yesus, maka Yudas mencium Yesus sebagai isyarat memberitahu prajurit itu. Kemudian Yesus berkata kepada Yudas : “Hai Yudas engkau menyerahkan saya dengan ciuman?.” (Luk 22:48).
· Maka segeralah para prajurit menangkap Yesus. Namun :

19. Salah seorang murid membela Yesus :
· Melihat gurunya sudah dibekuk prajurit, maka para murid minta izin untuk menyerang, namun sebelum Yesus menjawab, Petrus langsung menebaskan pedangnya sehingga telinga kanan imam besar putus (Yoh 18:26). Dan Yesus segera menyembuhkan imam besar itu dengan mukjizatnya (Luk 22:49-50). Maksud Yesus menyembuhkan telinga adalah untuk mengambil hati imam besar itu, agar Petrus tidak ikut ditangkap.
· Kemudian Yesus berkata : “Masukkan pedang itu kembali ke dalam sarungnya, sebab barang siapa menggunakan pedang akan binasa oleh pedang.” (Mat 26:52). Maksudnya : Strategi yang telah disusun Yesus (lihat nomor 11 & 14) sudah tidak bermanfaat lagi saat itu. Jika nekat menyerang dalam keadaan terkepung seperti itu sama saja bunuh diri (mati konyol). Hal ini terjadi karena :

20. Yesus salah perkiraan (salah menilai) :
· Yesus menyangka bahwa dirinya hanya menghadapi segelintir imam Yahudi saja, sehingga dia merasa cukup membekali diri dengan dua pedang (lihat nomor 11). Tapi kenyataannya orang-orang Yahudi minta bantuan kepada prajurit Romawi yang lengkap dengan senjata (Mat 26:47).
· Yesus menyangka bahwa murid-muridnya berjiwa kstaria (Mat 26:35). Tapi kenyataannya mereka malah tidur pulas ketika ditugaskan untuk berjaga-jaga (lihat nomor 15-17) sehingga dengan mudahnya musuh menyerang.

21. Semua murid Yesus kembali mengecawakan Yesus :
· Ketika gurunya diseret oleh musuh, para murid semuanya melarikan diri (Mark 14:50).
· Hal ini membuktikan bahwa mereka tidak menyaksikan secara langsung peristiwa penyaliban dan kebangkitan. Tapi mereka menulis kisah penyaliban dan kebangkitan Yesus hanya mendengar kabar burung (gosip) belaka. (lihat BAB 14 no 3).

22. Kedegilan murid-murid pilihan Yesus :
· Yudas : berkhianat (lihat nomor 10).
· Semuanya tidak mentaati perintah untuk berjaga (lihat nomor 15-17).
· Semuanya melarikan diri ketika gurunya diseret oleh musuh (lihat nomor 21).
· Petrus munafik tidak mengakui Yesus sebagai gurunya (Mark 14:70-71).

23. Yesus disidang di pengadilan agama :
· Hakim mencari-cari kesalahan Yesus namun tidak menemukannya (Mark 14:55).
· Hakim mendengarkan saksi-saksi, namun kesaksiannya berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya (Mark 14:56).
· Yesus diberi kesempatan untuk membela diri untuk menjawab semua tuduhan yang dituduhkan para saksi kepadanya (Mark 14:60). Namun Yesus merasa, percuma saja membela diri karena para imam besar dari jauh-jauh hari sudah berencana membunuhnya (Yoh 11:50) maka Yesus memilih diam tidak membela diri (Mark 14:61).
· Karena tidak menemukan saksi kuat, maka hakim menanyakan langsung kepada Yesus : “Apakah engkau Messias anak Tuhan?.” (Mark 14:61) lalu Yesus menjawab dengan lantang sehingga seorang penjaga menamparnya (Yoh 18:21-22).
· Kemudian karena Yesus dianggap telah menghujat Tuhan, maka seluruh hakim anggota sepakat mengambil keputusan hukuman mati untuk Yesus (Mark 14:64).
· Setelah itu Yesus ditutup mukanya dan semua yang hadir mengolok-ngolok, menghujat dan meludahi Yesus (Mark 14:65).
· Walaupun mereka ingin sekali membunuh Yesus tapi mereka tetap takut membunuhnya, karena mereka sadar bahwa memfitnah Yesus adalah dosa besar, sehingga mereka tidak mau menambah dosa dengan membunuh Yesus (Yoh 18:31). Maka diserahkanlah Yesus kepada Pilatus agar diadili menurut hukum kaisar Romawi (Mark 15:1). Namun alasan mereka enggan membunuh Yesus karena takut dosa, sangat bertentangan dengan prakteknya (lihat nomor 24 point 10).


24. Yesus disidang di pengadilan negri Romawi :

· Yesus didakwa dengan 3 tuduhan : membawa ajaran sesat, mengaku raja, dan melarang bayar pajak ke Kaisar (Luk 23:1-2).
· Hakim ( Pilatus ) bertanya kepada Yesus : “Engkau raja Yahudi”, Yesus menjawab : “Engkau sendiri mengatakannya.” Maksudnya “Ya benar” (Luk 23:3). Setelah mendengar jawaban itu hakim menilai Yesus tidak bersalah (Luk 23:4). Karena :
· Tuduhan pertama bahwa Yesus membawa ajaran sesat, tidak termasuk pelanggaran hukum Kaisar Romawi, karena hukum mereka bukan hukum Taurat (Yoh 18:35). Dan
· Tuduhan kedua bahwa Yesus mengaku sebagai raja Yahudi juga tidak termasuk pelanggaran hukum Romawi (Luk 23:4), karena hal itu urusan orang-orang Yahudi. Dan
· Tuduhan ketiga bahwa Yesus melarang orang membayar pajak juga tidak terbukti, karena kenyataannya banyak pengikut Yesus yang membayar pajak kepada Kaisar karena nasehat Yesus (Mark 12:17).
· Tapi karena desakan para imam besar, maka hakim menyerahkan perkara Yesus kepada penguasa Galilea (Herodes) yang kebetulan ada di Yerusalem (Luk 23:7). Karena Yesus pernah tinggal di Galilea – Nazaret (Mark 1:9).
· Herodes mengajukan banyak pertanyaan kepada Yesus, namun tidak satupun yang dijawab oleh Yesus. Hal ini membuat Herodes jengkel sehingga dia mengolok-ngolok Yesus (Luk 23:11) dengan berkata : “Apakah kamu tuli?.” Jadi Herodes mengolok Yesus karena merasa dicuekin, bukan karena hal lain, sebab Herodes sangat senang bertemu Yesus (Luk 23:8).
· Karena tidak ada bukti, maka Yesus dibebaskan dan diberi kehormatan dan Herodes mengenakan jubah kebesaran untuk Yesus. Kemudian mengirim Yesus kembali kepada Pilatus (Luk 23:12).
· Setelah diperiksa sekian lama oleh Pilatus dan Herodes, maka Yesus divonis tidak bersalah, dan Pilatus hendak membebaskan dia dengan memberikan alasan kepada orang-orang Yahudi bahwa Yesus mendapat remisi/ampunan hukuman, karena sudah menjadi kebiasaan pada setiap hari raya harus ada tahanan yang mendapat remisi (Luk 23:16-17).
· Namun Pilatus didesak agar remisi itu tidak diberikan kepada Yesus, tapi diberikan kepada Barabas sang teroris (Luk 23:18-19). Selain itu juga Pilatus diancam akan dituduh sebagai penghianat Kaisar jika membebaskan Yesus (Yoh 19:12).
· Karena desakan semakin kuat, dan orang-orang Yahudi sudah mengancam Pilatus, dan mereka juga mulai bertindak anarkis di gedung pengadilan (Mat 27:24) maka Pilatus membebaskan teroris Barabas, dan menyerahkan Yesus untuk disalib oleh orang-orang Yahudi (Mat 27:26).
· Peristiwa ini 100% mirip dengan yang terjadi saat ini : bangsa Yahudi/Israel memaksa PBB untuk membebaskan teroris ZIONIS dari tuduhan pembantaian terhadap warga Palestina. Dan mereka memaksa PBB untuk menghukum pejuang HAMAS yang berjuang menyelamatkan nyawa rakyat Palestina dari pembantaian. Biarkanlah Israel menikmati gelar yang disandangnya sebagai anak kesayangan Tuhan (Hosea 11:1). Tapi tunggulah saatnya penghakiman Allah nanti.


25. Yesus disalib :
· Yesus ditelanjangi - dipakaikan jubah ungu – dipakaikan mahkota berduri – diejek – dipukul pake buluh – diludahi – diolok-olok – diarak ke tempat tengkorak (Golgota) – dipaksa minum anggur campur darah – diikat di tiang salib – ditelanjangi lagi – dihujat dan diolok-olok lagi (Mark 15:16-30). Apakah Yesus mati ???
· Apakah mungkin Allah membiarkan Rasul-Nya diperlakukan semena-mena seperti itu ? padahal Allah sudah berjanji akan menyelamatkan nyawa para Nabi-Nya !!!. Apakah Allah ingkar janji? Apakah Allah berkhianat? TIDAK…
· Karena Allah Maha Menepati Janji-Nya, Dia PASTI menjamin nyawa Yesus (UL 18:20). Dia PASTI menjawab do’a Yesus dan menyelamatkan nyawanya sebagaimana yang tersebut dalam : Maz 22:21-22, 25 & 34:16.
· Dan Allah PASTI melindungi Yesus dari penderitaan (Maz 34:18-19). Dan PASTI melindungi Yesus dari kekejaman orang jahat (Maz 34:20, 21, 23). Dalam bentuk apa? Setelah diteliti dan dipelajari, ternyata ada Hikmah/bantuan Allah dibalik penderitaan Yesus. Perhatikanlah :

26. Pertolongan Allah yang pertama (menjadikan Pilatus seorang yang adil) :
· Pilatus tidak mau menyidang Yesus, karena tidak menemukan satu buktipun dari 3 dakwaan terhadap Yesus (Yoh 18:31).
· Pilatus berkata : “Aku tidak mendapai kesalahan apapun pada orang ini.” (Luk 23:4).
· Pilatus berkata : “Tidak ada (kesalahan) yang kudapati dari Yesus.” (Luk 23:14).
· Pilatus berkata : “Tidak akan menghukum mati Yesus.” (Luk 23:15).
· Pilatus berkata : “Akan melepaskan Yesus.” (Luk 23:16).
· Pilatus berteriak karena jengkel : “Aku tidak akan menghukum mati orang (Yesus) yang tidak bersalah.” (Luk 23:20).
· Pilatus berkata : “Aku akan melepaskan dia.” (Luk 23:22).

27. Pertolongan Allah yang kedua (dua orang besar menjadi pembela Yesus) :
· Isteri seorang hakim berkata : “Jangan kau campuri urusan orang benar itu.”
· Pembelaan Herodes : Yesus dibebaskan dan diberi kehormatan dan mengenakan jubah kebesaran untuk Yesus. Kemudian mengirim Yesus kembali kepada Pilatus (Luk 23:12).
· Herodes membebaskan Yesus karena Yesus tidak bersalah (Luk 23:15).

28. Pertolongan Allah yang ketiga (menyiapkan 8 murid rahasia) :
· Ternyata murid rahasia Yesus lebih setia dari pada 12 murid lainnya. Para murid rahasia itu adalah : Yusuf dari Arimatea dan Nikodemus (Yoh 19:38-39), Maria ibu kandung Yesus, Maria isteri Klopas dan Maria Magdalena (Yoh 19:25), Yoses dan Salome (Mark 15:40), dan ibu anak Zebedeus (Mat 27:56).
· Mereka semua yang menyaksikan peristiwa penyaliban dan yang bergerak cepat menolong Yesus dan merekalah yang menyaksikan bahwa Yesus tidak mati.
· PLEASE kalimat “Murid Rahasia” jangan terlalu dibesar-besarkan, karena kalimat itu hanya kalimat dari Ropi saja untuk mempermudah pembahasan selanjutnya.


29. Pertolongan Allah yang keempat (membuat Yesus pingan) :
· Allah membuat Yesus pingsan mati untuk mengelabui orang Yahudi (Luk 23:46).
· Yesus tidak mungkin mati karena dia disalib baru 3 jam : 12.00-03.00 (Luk 23:44-46). Maka Pilatus merasa heran : “Tidak mungkin Yesus mati secepat itu.” (Mark 15:44).

30. Pertolongan Allah yang kelima (bencana alam dan membangkitkan mayat) :
· Bencana alam : Gerhana matahari, Bait Allah terbelah dua, gempa bumi, gunung-gung batu terbelah, kuburan terbuka, dan mayat-mayat pada bangkit (Mat 27:51-52).

PENYELIDIKAN TERHADAP MITOS PENYALIBAN DAN KEBANGKITAN YESUS

PENYELIDIKAN TERHADAP MITOS PENYALIBAN DAN KEBANGKITAN YESUS


1. Penyelidikan pertama :
· Di dalam Al-Qur’an Allah berfrman : “Dan karena ucapan mereka, : Sesungguhnya kami telah membunuh Al-Masih (Messiah), Isa putra Maryam, Rasul Allah. Padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak pula menyalibnya. Melainkan hanyalah diserupakan saja pada mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa benar-benar dalam keraguan, melainkan menurut dugaan (mereka) saja. (Dan) mereka tidak yakin/masih ragu bahwa mereka telah membunuh Isa (QS. An-Nisa : 157).
· Kami sebagai Muslim dengan penuh keimanan, bahwa Firman Allah di atas adalah Maha Benar, maka kami 100% percaya dengan ayat tersebut. Dan perhatikanlah penyelidikan selanjutnya :

2. Penyelidikan kedua :
· Ayat Al-Qur’an di atas menyebutkan : “Nabi Isa tidak terbunuh.” Sesuai dengan :
· Nubuat bahwa semua Rasul/Nabi yang datang dari Allah, termasuk Yesus (lihat halaman 1) telah dijamin nyawanya oleh Allah - tidak akan dibunuh (UL 18:20).
· Nubuat bahwa Allah menjawab doa Yesus, menyelamatkan nyawanya = tidak akan dibunuh (Maz 22:21-22, 25 & 34:16).
· Nubuat bahwa orang-orang benar/soleh (termasuk para Nab/Rasul) akan diselamatkan oleh Allah dari segala penderitaan – dilindungi Allah (Maz 34:18-19).
· Nubuat bahwa Yesus diselamatkan oleh Allah dari kekejaman orang-orang jahat – dilindungi Allah (Maz 34:20, 21, 23).

3. Penyelidikan ketiga :
· Menurut Al-Qur’an di atas : “Mereka berselisih paham karena menduga-duga.” Sesuai :
· Sebelas murid Yesus melarikan diri ketika Yesus ditangkap, tidak satupun dari mereka yang menyaksikan persidangan dan penyaliban Yesus (Mat 26:56 & Mark 14:50).
· Umat Kristen hanya mengakui Injil yang ditulis oleh Matius, Markus, Lukas dan Yohanes. Padahal 90% dari keempat orang tersebut bukan murid-murid Yesus (Mat10:2-4 & Mark 3:16-19 & Luk 6:14-16). Adapun Yohanes dan Matius sama sekali tidak menyaksikan peristiwa persidangan dan penyaliban Yesus (Mat 26:56 & Mark 14:50).
· Lukas mengatakan bahwa catatannya hanya merupakan kesimpulan dari kabar/gosip belaka dan hanya merupakan hasil penyelidikan – bukan saksi langsung (Luk 1:1-3).
· Yohanes dengan tegas mengatakan bahwa catatannya hanya merupakan kesimpulan dari kabar/gosip belaka dan hanya merupakan ringkasan yang tidak lengkap (Yoh 20:30).
· Perjanjian Baru banyak menggunakan kalimat “kira-kira”. (lihat BAB 5 no 5 yang H).
· Kesimpulannya : kisah penyaliban Yesus hanya berupa dugaan dari hasil penyelidikan dan gosip belaka, yang belum jelas kebenarannya. Sehingga mereka satu sama lain saling berselisih paham tentang kebenaran penyaliban dan kebangkitan Yesus. Salah satu buktinya adalah dari ratusan catatan Injil yang ditemukan, tapi hanya 4 Injil itu saja yang diambil. ANEH
4. Penyelidikan keempat :
· Menurut Al-Qur’an di atas bahwa : “Orang-orang Yahudi masih ragu apakah mereka membunuh Yesus?.” Sesuai dengan pembahasan berikut ini (perhatikanlah) :
· Mereka curiga karena melihat beberapa kejanggalan, seperti : baru 3 jam di salib Yesus sudah mati padahal yang dua lainnya masih hidup – kaki Yesus tidak dipatahkan tapi yang dua lainnya dipatahkan – bantuan dari murid-murid rahasia Yesus – Pilatus segera mengizinkan Yusuf mengambil Yesus – kuburan mudah dijangkau dan sangat luas.
· Untuk lebih detailnya silahkan baca BAB 15 nomor 33.

5. Penyelidikan kelima :
· Yesaya bernubuat : “Sesudah penahanan dan penghukuman ia terambil.” (Yes 53:8).
· Maksudnya adalah : setelah Yesus ditahan/diadili, kemudian Yesus dihukum salib sebentar (untuk mengelabui orang-orang Yahudi), dan kemudian diambil/diturunkan. Karena pertolongan Allah (lihat nomor 2 dan lihat BAB 15 nomor 31).

6. Penyelidikan keenam :
· Yesaya bernubuat : “Tentang nasibnya siapakah yang memikirkannya?.” (Yes 53:8).
· Maksudnya adalah : para murid pilihan Yesus (Mat 10:24) semuanya lari meninggalkan Yesus dan tidak memikirkan nasib Yesus, sehingga mereka tidak mengetahui peristiwa penyaliban dan penyelamatan itu (Mat 26:56). Adapun yang memikirkan nasib Yesus ketika disalib dan yang mengambil Yesus dari tiang salib adalah Allah melalui murid-murid rahasia Yesus (lihat BAB 15 nomor 31 point 4).

7. Penyelidikan ketujuh :
· Yesaya bernubuat : “Orang menempatkan kuburnya di antara orang-orang fasik, dan dalam matinya ia ada di antara penjahat-penjahat … Tetapi Tuhan berkehendak (lain) yaitu (dengan) meremukkan dia dalam kesakitan.” (Yes 53:9-10).
· Maksudnya adalah : Yahudi menganggap Yesus telah mati kemudian menaruhnya di dalam kubur, padahal Yesus hanya pingsan karena rasa sakit yang dideritanya.
· Membuat Yesus pingsan adalah cara Allah memenuhi nubuatnya-Nya untuk menyelamatkan nyawa Yesus (lihat BAB 15 nomor 29).

8. Penyelidikan kedelapan :
· Yesaya bernubuat : “Sunguh ia (Yesus) terputus dari negri orang hidup.” (Yes 53:8).
· Maksudnya adalah : Yesus diputuskan kesadarannya/dipingsankan sementara oleh Allah.
· Membuat Yesus pingsan adalah cara Allah menyelamatkan nyawa Yesus (lihat nomor 2).

9. Penyelidikan kesembilan :
· Yesaya telah bernubuat : “Sesudah kesusahan jiwanya, ia melihat terang.” (Yes 53:11).
· Maksudnya adalah : Yesus hanya kesusahan dan menderita saja – TIDAK DIBUNUH.
· Sebagaimana janji Allah, hendak menyelamatkan nyawa para Nabi-Nya (lihat nomor 2).



10. Penyelidikan kesepuluh :
· Dalam kitab Yesaya dinubuatkan : “Ia (Yesus) akan memperoleh orang-orang kuat sebagai jarahan, yaitu sebagai ganti karena ia telah menyerahkan nyawanya ke dalam maut … dan (karena) menanggung dosa banyak orang.” (Yes 53:12).
· Maksud kalimat “Menyerahkan nyawanya ke dalam maut” adalah : ketika ditangkap, Yesus tidak berontak sama sekali (Mat 26:52), padahal dia tahu kalau dirinya akan dibunuh. Atau dengan kata lain : Yesus memasrahkan dirinya ke tangan pembunuh.
· Maksud kalimat “Menanggung dosa banyak orang” adalah : diutusnya Yesus sebagai Rasul Allah kepada Bani Israel (Mat 15:24) adalah untuk mengajarkan Injil (Luk 4:43) yang berasal dari Allah (Yoh 7:16-17). Maka bagi mereka (Bani Israel) yang dulunya sering melakukan perbuatan dosa (Ul 31:27 & Yer 8:8-9) akan tertebus seluruh dosanya itu jika percaya dengan kenabian Yesus dan menjalankan firman/hukum Allah (Yoh 7:8) sehingga mereka akan masuk sorga (Mat 5:19). Jadi bukannya sebagai penebus dosa yang diyakini umat Kristen yaitu : cukup percaya dengan penyaliban dan kebangkitan maka semua dosa-dosa terhapus. TIDAK!!!
· Karena Yesus dengan tegas mengatakan bahwa keselamatan hanya didapat dengan mentaati perintah Allah (Mat 19:16-17). Dan juga manusia harus mempertanggung jawabkan segala prilaku serta ucapannya di dunia dan akhirat (Mat 5:21 & 12:36-37), dan tidak ada dosa turunan (Mark 10:14). Semua ajaran ini sama dengan ajaran nabi sebelumnya (Yeh 18:20-21 & 30).

11. Penyelidikan kesebelas :
· Dua pokok ajaran Paulus sehingga lahir agama Kristen : Pokok pertama : menyembah penyaliban, sehingga terbebas dari Taurat (Rom 3:28-29 & 7:6 & 8:1) karena hukum dan perintah Taurat sudah dipaku di tiang salib (Kolose 2:14). Pokok kedua : menyembah kebangkitan Yesus (1Kor 15:14 & 17).
· Artinya : jika tidak menyembah tiang salib dan jika tidak menyembah kebangkitan, maka tidak ada agama/keimanan Kristen dan tidak ada keselamatan sorga (Gal 3:13).
· Jadi kesimpulannya kematian dan kebangkitan Yesus hanya retorika khayalan Paulus belaka. Padahal di Kitab Perjanjian Lama dengan tegas Allah berjanji dan bernubuat akan menyelamatkan nyawa para nabi-Nya – termasuk Yesus (lihat no 2).
· Secara tidak langsung Paulus dan pengikutnya (Kristiani) telah menuduh Allah sebagai penghianat, karena mengingkari semua janji/nubuat-Nya itu. Naudzu Billah Min Zalik.

12. Kebobrokan dan kriminalitas lahir karena menyembah Tiang Salib (penebusan dosa) :
· Sebagaimana penjelasan terdahulu bahwa Paulus dan pengikutnya (Kristiani) telah menyerahkan seluruh dosanya di tiang salib dan kebangkitan Yesus. Jika umat Kristen melakukan perbuatan dosa, mereka tidak perlu dihukum dan dibebaskan dari hukuman (lihat nomor 11), karena cukup percaya dengan Tiang Salib dan Kebangkitan, mereka telah tertebus dosanya.
· Maka tidak heran jika mayoritas penyembah Tiang Salib hobi menjajah, membunuh, merampok, sex bebas, mabuk-mabukan, judi, menipu, mencuri, korupsi, zina dan lain sebagainya. Sehingga dunia ini mirip sekali dengan binatang di hutan rimba yang hidup seenaknya tanpa hukum.
13. Paulus dan pengikutnya (Kristiani) salah memahami ucapan Yesus :
· “(Yesus) memberikan nyawanya menjadi tebusan bagi banyak orang” (Mark 10:45).
· Artinya : Yesus berjiwa patriot menyerahkan dirinya kepada penjahat, untuk menyelamat-kan keimanan pengikutnya yang setia (Yoh 7:8) terhadap hukum Allah (Mat 19:17).
· Dengan kata lain : “Dari pada murid-murid saya yang tertangkap penjahat sehinga mereka kembali kafir, lebih baik saya saja yang ditangkap.” (lihat nomor 10).

14. Penyelidikan ketiga belas :
· Para saksi mengatakan bahwa Yesus BELUM PERNAH MATI, mereka hanya mengatakan “BANGKIT” atau “SIUMAN”, dan tidak satupun dari mereka yang mengatakan “HIDUP KEMBALI” (lihat nomor 8, 9, 10 & 11), :
· Yesus bersaksi bahwa dirinya belum mati : “Aku belum pergi ke Bapa” (Yoh 20:17) = Aku belum mati = Aku masih hidup = AKU BUKAN HIDUP KEMBALI.
· Malaikat bersaksi, bahwa Yesus belum mati : “Ia hidup” (Luk 24:23) = Ia belum mati = IA BUKAN HIDUP KEMBALI.
· Dua orang bersaksi, Yesus belum mati : “Dia hidup” (Luk 24:4-5) = Dia belum mati = DIA BUKAN HIDUP KEMBALI.

15. Ternyata Yesus tidak rela dirinya disalib sebagai penebus dosa :
· Kristiani dengan bangga mengatakan : Yesus mati di tiang salib untuk menebus dosa manusia (lihat nomor 12). Padahal Yesus tidak tidak mau dijadikan tumbal dosa :
· Yesus berdoa sampai 3 kali berturut-turut minta pertolongan Allah agar nyawanya diselamatkan (Mat 26:36, 42 & 44).
· Yesus sangat ketakutan dan menangis sampai keluar keringat darah (Luk 22:44).
· Yesus berteriak ketika membela dirinya, karena takut dihukum (Yoh 18:23 & 36).
· Yesus berteriak dan menangis ketika disalib (Mat 27:46).
· Pertanyaannya adalah : jika penyaliban Yesus diyakini sebagai PENGORBANAN untuk menebus dosa, lalu kenapa Yesus TIDAK RELA DAN TIDAK MAU disalib ??? Jawabannya : karena ajaran penebusan dosa di tiang salib adalah ajaran Paulus, BUKAN AJARAN YESUS.

16. Sebuah Penelitian I (dari sang ilmuan) :
· Seorang Kristiani ahli peneliti sejarah dan ahli Matematika dari Amerika serikat “Michael H. Hart” telah menerbitkan buku : “The Top Hundred or Greatest Hundred in History” (seratus orang yang paling berpengaruh sepanjang sejarah). Dalam buku ini dia menyebutkan 100 tokoh berpengaruh secara berurutan yang dilihat dari beberapa alasan dan juga dilihat dari simpatisan para pengikutnya.
· Yang lebih mencengangkan, dia menempatkan Nabi Muhammad SAW di urutan pertama dari 100 orang tersebut. Dan disertai dengan alasan yang masuk akal.
· Meskipun ada 2 milyar lebih orang Kristen di dunia, Mr. Hart memisahkan penilaian yang berbeda terhadap Yesus dan Paulus. Dia meletakkan Paulus di urutan kedua, sedangkan Yesus di urutan ketiga. Artinya para ilmuanpun menyadari bahwa pencipta agama Kristen adalah Paulus. Hal ini senada dengan penjelasan di atas bahwa Paulus dan pengikutnya, adalah penyembah kisah “Penyaliban dan Kebangkitan.” (lihat no 12 dan lihat BAB 4).
17. Sebuah Penelitian II (bangkit hidup kembali atau bangkit sadar kembali ???) :
· Seorang anak perempuan yang telah divonis meninggal selama 4 hari, menceritakan bagaimana dia bisa hidup kembali (Daily News 15/11/55).
· Seorang laki-laki meninggal selama 2 jam hidup kembali dan mencengangkan para dokter yang merawatnya (Sunday Tribune 27/03/60).
· Selama 4 menit, jantungnya berhenti, lalu hidup kembali (Sunday Express 23/07/61).
· Dia tidak tahu bahwa dirinya telah mati selama 90 detik ( Cape Argus 16/03/61).
· Dr. Hitge telah kembali dari kematiannya ( Cape Argus 04/05/61).
· Seorang anak muda kabur ketika sedang dikuburkan (Sunday Tribune 13/05/62).
· Setelah divonis meninggal selama 2 hari, hidup kembali (Post 25/07/65).
· Mayat berkedip dan hidup kembali saat akan dimakamkan (Daily News 25/07/75).
· Toddler hidup kembali dari kematiannya ( Natal Mercury 05/12/82).
· Para dokter transplantasi ragu apakah dia hidup atau mati? (Sunday Tribune 17/07/83).
· Divonis meningal karena terlalu banyak minuman keras (Daily News 03/01/84).
· Jika mereka membentuk sebuah perkumpulan manusia yang pernah mati, tentunya Yesus sebagai anggota senior mereka (sedikit menggelikan J).

18. Alkitab menyatakan bahwa manusia merasakan MATI HANYA SEKALI SAJA :
· Yesus dengan tegas mengatakan bahwa dirinya tidak akan mati sampai dirinya diturunkan di akhir zaman nanti : “Aku AKAN PERGI kepada Dia yang telah mengutus aku” (Yoh 7:33). Kemudian ketika dianggap mati Yesus membantah : “Aku BELUM PERGI ke Bapa” (Yoh 20:17). Kemudian pas waktunya tiba “Yesus TERANGKAT ke sorga” (Mark 16:19). Dan di akhir zaman nanti Yesus akan kembali diturunkan untuk mengutuk orang-orang Kristen yang menyembah/menuhankan Yesus (Mat 7:22-23) dan kemudian setelah itu Yesus AKAN DIMATIKAN oleh Allah, karena semua hamba Allah termasuk Yesus (Mat 12:17-19 & Kis 4:30) dan para nabi-nabi terdahulu semuanya adalah manusia yang harus merasakan kematian (Ibrani 9:27). Dan kemudian di hari kiamat yaitu hari pengadilan, semua anak manusia termasuk Yesus (Mat 8:20) dan para nabi lainnya (Luk 3:38) akan mempertanggung jawabkan semua perbuatannya di hadapan Allah Yang Maha Adil (Mat 12:36-37 - Yeh 18:20-21 & 30).
· Jadi jika manusia hanya mati sekali saja (Luk 20:36 & Ibrani 9:27), apakah orang-orang yang sudah merasakan mati seperti di atas (lihat nomor 15) tidak akan mati lagi ??? kemudian mereka terangkat ke sorga seperti Yesus ??? Biarkanlah penyembah kebangkitan yang menjawabnya!!!.
· Diangkatnya Yesus ke sorga, bukanlah peristiwa luar biasa bagi Allah, karena Allah juga pernah mengangkat Henokh ke sorga, sampai detik ini belum turun (Kej 5:24). Dan Nabi Muhammad juga pernah diangkat ke sorga ketika Isra Mi’raj (dikutip dari Hadits Sohih).

19. Yesus berkata bahwa mu’jizatnya sama dengan mu’jizat Yunus (Mat 12:39) :
· 3 HARI Yesus di perut bumi (Luk 24:7) = 3 HARI Yunus di perut ikan (Yun 1:17).
· Yesus TIDAK MATI (Luk 24:4-5) = Yunus TIDAK MATI (Yun 1:17).
· Yesus KELUAR dari perut bumi (Yoh 20:14) = Yunus KELUAR dari ikan (Yun 2:10).
· Yesus KEMBALI ke umatnya (Luk 24:17) = Yunus KEMBALI ke umatnya (Yun 3:2).
20. Arti dan maksud kalimat “PENEBUSAN” :
· Ismael (menurut Islam) atau Ishak (menurut Yahudi) dengan suka rela MENYERAHKAN nyawanya sebagai PENEBUS/PENGANTI korban bakaran ayahnya (Kej 22:9).
· Seekor domba DISERAHKAN nyawanya oleh malaikat sebagai PENEBUS/ PENGGANTI korban bakaran anak tungal Abraham (Kej 22:13)
· Musa yang masih bayi TERSERAHKAN nyawanya kepada raja Firaun untuk MENEBUS/MENYELAMATKAN orang-orang Israel (Kel 2:1-10).
· Yunus dengan rela dan ikhlas MENYERAHKAN nyawanya untuk diceburkan ke laut untuk MENEBUS/MENYELAMATKAN para awak kapal (Yun 1:12).
· Allah (Tuhan semesta) MENGACUNGKAN tangan-Nya untuk MENEBUS/ MEMBEBASKAN Bani Israel dari hukuman perbudakan di Mesir (Kel 6:5).
· Allah (Tuhan semesta) MENCURAHKAN janji-Nya untuk MENEBUS/ MEMBEBASKAN Bani Israel dari hukuman perbudakan di Mesir (UL 7:8).
· Seseorang boleh MENEBUS/MENANGGUNG hutang keluarganya (Im 25:25 & Rut 3:9).
· Boleh MENEBUS/MEMBEBASKAN keluarganya dari perbudakan (Im 25:47-55).
· Begitu juga Yesus MENYERAHKAN nyawanya untuk MENEBUS/ MENYELAMATKAN (Mark 10:45) pengikutnya yang mentaati perintah Allah (Mat 19:16-17) dari rencana pembunuhan orang-orang jahat (Mat 26:52). Lihat nomor 11 & 14.

21. Para tokoh yang berperan dalam gosip kebangkitan :
· Tokoh utama : Yesus putra Maria (Mat 1:24-25) lahirkan ajaib (Luk 1:31-35) sebagai Rasul Allah (Yoh 11:42) dengan tugas menyelamatkan dosa-dosa (Mat 1:21) Bani Israel (Mat 15:24-26) dengan mengajarkan Injil (Luk 4:43) ajaran Allah (Yoh:716) supaya Bani Israel taat kepada hukum Taurat (Mat 5:20 & Yoh 9:4) sehingga mereka dapat masuk ke dalam kerajaan sorga Allah (Mat 5:19) maka setelah tugasnya selesai (Yoh 19:30) Yesus diangkat ke sorga (Mark 16:19) dengan kehendak dan kuasa Allah (Yoh 8:42).
· Orang tua Yesus : ibu kandung yang melahirkannya adalah : Maria/Maryam (Luk 1:27) puteri Imron (menurut Al-Qur’an). Sedangkan ayah angkatnya adalah : Yusuf keturunan Daud (Luk 1:27) yang juga sebagai suami Maria (Mat 1:24).
· Sebelas murid pilihan Yesus : Simon (Petrus) dan Andreas saudaranya, Yakobus (anak Zebedeus) dan Yohanes saudaranya, Filipus dan Bartolomeus, Tomas dan Matius (pejabat cukai), Yakobus (anak Alfeus) dan Tadeus, Simon (orang Zelot) à Mat 10:2.
· Delapan pengikut Yesus yang terlupakan : Yusuf dari Arimatea dan Nikodemus (Yoh 19:38-39), Maria ibu kandung Yesus, Maria isteri Klopas dan Maria Magdalena (Yoh 19:25), Yoses dan Salome (Mark 15:40), dan ibu anak Zebedeus (Mat 27:56).
· Para pembela Yesus : Pilatus ; hakim Kaisar Romawi (Luk 23:4) – Herodes ; penguasa negri Yudea (Luk 23:11 & 14-15) – dan isteri Pilatus (Mat 27:19).
· Orang-orang yang memusuhi Yesus : imam-imam Yahudi dan orang Farisi (Yoh 11:47) – para tua-tua Yahudi (Mat 27:20) – Kayafas ; seorang Imam Besar (Yoh 11:49) – Yudas Iskariot seorang murid Yesus yang berkhianat (Mat 26:15) – Dan masyarakat (Mat 27:25).
· Para penjahat : Yesus Barabas seorang teroris yang dibebaskan (Mat 27:16) – Dan dua penyamun yang ikut disalib (Mark 15:27), namun salah satunya bertobat (Luk 23:40-42).
· Orang-orang misterius yang berada di dalam kubur : satu orang berjubah putih (Mark 16:5) – Dan dua orang berpakaian yang menyilaukan (Luk 24:4-5).

Kamis, 15 Juli 2010

NISFU SYA’BAN

NISFU SYA’BAN

1. Rasulullah SAW bersabda, “tahukah kalian, apa sebabnya dinamakan Sya’ban?
Para sahabat menjawab: Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui.
Maka Rasul SAW bersabda: karena Tasya’ub (bercabang-cabang) padanya kebaikan yang banyak.

2. Hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: “pernah datang padaku Jibril pada malam Nisfu Sya’ban, seraya berkata, “Wahai Muhammad, inilah malam yang dibukakan padanya pintu-pintu langit dan pintu-pnitu rahmat. Maka bangunlah engkau, shalatlah, dan angkatkan kepalamu dan kedua tanganmu (berdo’a) ke langit!”
Maka akupun (Nabi) bertanya:”Wahai Jibril, malam apakah ini?”
Jibril Menjawab:”inilah malam yang dibukakan padanya 300 pintu rahmat, maka Allah mengaruniakan ampunan bagi mereka yang tidak menyukutukan-Nya dengan sesuatu, kecuali orang yang:

a. tukang sihir
b. tukang tenung
c. bermarah-marahan
d. minum minuman keras
e. terus berzina
f. makan riba
g. durhaka kepada dua orang tua
h. mengadu domba, dan
i. memutuskan tali silaturahmi/
kekeluargaan

Maka sesungguhnya mereka itu tidak diampuni sehingga mereka bertaubat dan meninggalkan perbuatan tersebut.
Maka Nabi SAW pun keluar, lalu melakukan shalat dan menangis dalam sujudnya dan mengucapkan:”Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa-Mu dan murka_mu. Dan tidaklah aku dapat menghitung pujian atas-Mu, engkau adalah sebagaimana Engkau memuji diri-Mu sendiri. Maka bagi-Mu lah pujian hingga engkau ridha.”

3. Malam Nisfu Sya’ban, adalah Malam dilaporkannya catatan tahunan amaliah manusia kepada Allah SWT. Pada malam itu juga Allah turun ke langit dunia dan menghapuskan dosa manusia sejumlah bilangan (sebanyak) bulu domba Bani Kalb. (HR. Ibnu Majah dan At Tarmidzi)

4. Rasulullah bersabda:”Barang siapa yang menghidupkan malam dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha) dan malam Nisfu Sya’ban, maka hatinya tidak mati ketika hati (orang-orang) pada mati.

Syekh Ahmad Daeroby mengatakan: “Barang siapa yang membaca Yaa-Siin 3 kal pada malam Nisfu Sya’ban, maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya.
Para Ulama menganjurkan agar kita, pada malam Nisfu Sya’ban, usai shalat Magrib, membaca Surat Yaa-Siin 3 kali. Pada bacaan pertama, diniatkan memohon panjang umur dalam ta’at pada Allah. Pada bacaan kedua, diniatkan memohon dijauhkan dari segala musibah dan bala. Pada bacaan ketiga, diniatkan memohon rizki yang cukup untuk bekal ibadah.

umur yusuf 90 tahun dan maria 12-14 tahun ??

Kesimpang siuran untuk menetapkan umur Yesuf pada saat menikahi Maria, dan kemudian mereka berhubungan sexual adalah fakta yang membingungkan umat koatolik Roma, dan mereka hanya menekankan pada "keparawanan maria" karena umur yeusuf adalah 90 Tahun. dan maria setidaknya berumur 12 tahun. Klaim phedopil pada Yusus sebagai BAPAK TUHAN, mengapa tidak???

Ensiklopedia Katholik
Online : http://www.newadvent.org/cathen/08504a.htm
... Lihat Selengkapnya
Mary, then twelve to fourteen years of age. Joseph, who was at the time ninety years old, went up to Jerusalem among the candidates…that St. Joseph was an old man at the time of marriage with the Mother of God.

Terjemahan.
“Maria, kemudian berumur 12 hingga 14 tahun, Yusuf, yang pada waktu itu sedang berumur 90 tahun, pergi ke Yerusalem diantara kandidat-kandidat….. bahwa St. Yusuf adalah seorang lelaki tua pada waktu menikahi ibunya Tuhan.”

Dalam Injil Perjanjian Baru memang dikatakan bahwa Yusuf tidak berhubungan badan dengan Maria ketika ia mengandung Yesus dan Yesus bukan benih dari Yusuf. Tetapi mengenai masalah persetubuhan ini Injil Matius menyatakan :

Injil Matius 1:24-25 TB
“Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai isterinya, tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus”.

Jadi menurut Injil Matius, Yusuf tidak bersetubuh dengan dia sampai Yesus lahir. Seandainya Injil Matius hendak menyatakan kepada kita mengenai persetubuhan Yusuf-Maria itu tidak pernah ada selama masa hidup mereka, maka Injil Matiua akan mengatakan :

“dan ia tidak pernah bersetubuh dengan dia” atau “dan ia sama sekali tidak pernah bersetubuh dengan dia”.

Bukan :

“tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan” (Matius 1:25).

Jadi menurut Injil Matius 1:25, Yusuf hanya tidak bersetubuh dengan Maria saat ia hamil. Atau dengan kata lain, Yusuf bersetubuh setelah Maria melahirkan Yesus, yang artinya Yusuf bersetubuh dengan seorang wanita berusia 13-15 tahun.

Jika Ekstrimis Kristen menyatakan kriteria pedofilia adalah berhubungan seks dengan pasangan dibawah usia 17 tahun artinya pasangan suci ini (sebagaimana kepercayaan kristen) telah menjalin dan melakukan hubungan pedofilia.

Selain itu, kita dapat pula menyimpulkan bahwa tidak ada batasan umur pernikahan dalam literatur kitab suci Kristen sekalipun, contohnya adalah Maria yang dinikahi Yusuf pada usia 12-14 tahun.

Ekstrimis Trinitarian seringkali menghujat Nabi Muhammad SAW sebagai seorang pedofilia karena menikah dengan gadis muda bernama Aisyah. Meskipun kita sebagai Muslim berusaha menjelaskan bahwa pernikahan seperti ini adalah lazim dizaman dahulu, namun mereka tidak mau memperdulikan penjelasan kita. Kristen mengatakan tidak ada pedofilia dalam agama Kristen,

namun diartikel ini Anda akan mengetahui dari Ensiklopedia Katholik bahwa Maria (ibunda Yesus) yang diduga berusia sekitar 12-14 tahun telah dinikahi oleh Yusuf (Joseph)Tukang Kayu yang diduga telah berusia 90 tahun!

Rabu, 14 Juli 2010

JUSUF UMUR 90 Tahun DISAAT MARIA BERUMUR ANTARA 12-14. KALAU NABI MUHAMMAD DITUDUH PEDOFIL APAKAH YUSUF JUGA TERMASUK? KALAU NABI MUHAMMAD PEDOFIL APA

JUSUF UMUR 90 Tahun DISAAT MARIA BERUMUR ANTARA 12-14. KALAU NABI MUHAMMAD DITUDUH PEDOFIL APAKAH YUSUF JUGA TERMASUK? KALAU NABI MUHAMMAD PEDOFIL APAKAH YUSUF DITUDUH JUGA TERMASUK?

Spouse of the Blessed Virgin Mary and foster-father of Our Lord Jesus Christ . Pasangan dari Santa Perawan Maria dan ayah angkat- Tuhan kita Yesus Kristus .
Life Kehidupan
Sources Sumber

The chief sources of information on the life of St. Joseph are the first chapters of our first and third Gospels ; they are practically also the only reliable sources, for, whilst, on the holy patriarch's life, as on many other points connected with the Saviour's history which are left untouched by the Sumber utama informasi mengenai kehidupan St Joseph adalah bab pertama kita pertama dan ketiga Injil , mereka praktis juga satu-satunya sumber terpercaya, untuk, sementara, pada suci kehidupan patriark, seperti pada poin lainnya yang berhubungan dengan Juruselamat sejarah yang tersentuh oleh canonical resmi writings, the apocryphal literature is full of details, the non-admittance of these works into the Canon of the Sacred Books casts a strong suspicion upon their contents; and, even granted that some of the facts recorded by them may be founded on trustworthy traditions, it is in most instances next to impossible to discern and sift these particles of true history from the fancies with which they are associated. tulisan-tulisan, yang sastra apokrif penuh dengan rincian, pengakuan-non dari karya-karya ke dalam Kanon Kitab Suci melemparkan kecurigaan yang kuat atas isinya, dan, bahkan diberikan bahwa beberapa fakta dicatat oleh mereka dapat dibentuk pada tradisi dipercaya , di dalam kebanyakan kasus tidak mungkin untuk melihat dan menyaring partikel ini benar sejarah dari naksir dengan yang mereka terkait. Among these apocryphal productions dealing more or less extensively with some episodes of St. Joseph's life may be noted the so-called "Gospel of James" , the "Pseudo-Matthew" , the "Gospel of the Nativity of the Virgin Mary" , the "Story of Joseph the Carpenter" , and the "Life of the Virgin and Death of Joseph". Di antara apokrif menangani produksi kurang lebih ekstensif dengan beberapa episode kehidupan St Joseph dapat dicatat yang disebut "Injil Yakobus" , yang "Pseudo-Matius" , dengan "Injil Kelahiran Perawan Maria" , yang "Cerita Yusuf itu" Carpenter , dan Hidup "Perawan dan Kematian Yusuf".
Genealogy Silsilah

St. Matthew (1:16) calls St. Joseph the son of Jacob; according to St. St Matius (1:16) panggilan St Yusuf bin Yakub; menurut St Luke (3:23) , Heli was his father . Lukas (3:23) , Heli adalah miliknya ayah . This is not the place to recite the many and most various endeavours to solve the vexing questions arising from the divergences between both genealogies ; nor is it necessary to point out the explanation which meets best all the requirements of the problem (see G ENEALOGY OF C HRIST ); suffice it to remind the reader that, contrary to what was once advocated, most modern writers readily admit that in both documents we possess the genealogy of Joseph, and that it is quite possible to reconcile their data. Ini bukan tempat untuk membaca dan paling banyak berbagai upaya untuk mengatasi pertanyaan menggelitik timbul dari perbedaan antara kedua silsilah , juga bukan perlu untuk menunjukkan penjelasan terbaik yang memenuhi semua persyaratan dari masalah (lihat G ENEALOGY OF C HRIST ); cukup untuk mengingatkan para pembaca bahwa, bertentangan dengan apa yang pernah menganjurkan, modern kebanyakan penulis mengakui bahwa dalam kedua dokumen kita memiliki silsilah Yusuf, dan bahwa adalah sangat mungkin untuk menyatukan data.
Residence Tempat tinggal

At any rate, Bethlehem , the city of David and his descendants, appears to have been the birth-place of Joseph. Bagaimanapun, Betlehem , kota Daud dan keturunannya, tampaknya telah tempat kelahiran Yusuf. When, however, the Gospel history opens, namely, a few months before the Annunciation , Joseph was settled at Nazareth . Ketika Namun, Injil sejarah terbuka, yaitu beberapa bulan sebelum Hari Raya Kabar Sukacita , Joseph terselesaikan di Nazaret . Why and when he forsook his home-place to betake himself to Galilee is not ascertained; some suppose — and the supposition is by no means improbable — that the then-moderate circumstances of the family and the necessity of earning a living may have brought about the change. Mengapa dan ketika ia meninggalkan rumahnya-tempat untuk berangkat sendiri ke Galilea tidak dipastikan, beberapa rasa - dan dugaan tersebut tidak berarti tidak mungkin - bahwa keadaan-moderat maka dari keluarga dan kebutuhan dari mencari nafkah mungkin telah membawa perubahan. St. Joseph, indeed, was a tekton , as we learn from Matthew 13:55 , and Mark 6:3 . St Joseph, memang, adalah sebuah tekton, seperti yang kita belajar dari Matius 13:55 dan Markus 6:03 . The word means both mechanic in general and carpenter in particular; St. Kata itu berarti kedua mekanik pada umumnya dan tukang kayu pada khususnya; St Justin vouches for the latter sense ( Dialogue with Trypho 88 ), and tradition has accepted this interpretation, which is followed in the English Bible . Justin vouches untuk arti terakhir ( Dialog dengan Trypho 88 ), dan tradisi telah menerima penafsiran ini, yang diikuti dalam Alkitab bahasa Inggris .
Marriage Pernikahan

It is probably at Nazareth that Joseph betrothed and Hal ini mungkin di Nazaret bahwa Yusuf bertunangan dan married menikah her who was to become the Mother of God . dia yang menjadi Bunda Allah . When the Ketika marriage pernikahan took place, whether before or after the Incarnation , is no easy matter to settle, and on this point the masters of exegesis have at all times been at variance. terjadi, baik sebelum atau sesudah Inkarnasi , ada hal yang mudah untuk menetap, dan pada titik ini tuan dari penafsiran telah di sepanjang waktu berada di varians. Most modern commentators , following the footsteps of St. Paling modern komentator , mengikuti jejak St Thomas , understand that, at the epoch of the Annunciation , the Blessed Virgin was only affianced to Joseph; as St. Thomas , memahami bahwa, pada zaman dari Anunsiasi , yang Perawan Suci hanya affianced kepada Yusuf, seperti St Thomas notices, this interpretation suits better all the evangelical data. Thomas pemberitahuan, interpretasi ini cocok lebih baik semua evangelis data.

It will not be without interest to recall here, unreliable though they are, the lengthy stories concerning St. Joseph's Ini tidak akan tanpa bunga untuk mengingat di sini, meskipun mereka tidak dapat diandalkan, semakin panjang cerita tentang St Joseph marriage pernikahan contained in the apocryphal writings . terkandung dalam tulisan-tulisan apokrif . When forty years of age, Joseph Ketika empat puluh tahun, Joseph married menikah a woman called Melcha or Escha by some, Salome by others; they lived forty-nine years together and had six children, two daughters and four sons, the youngest of whom was James (the Less, "the Lord's brother" ). seorang wanita bernama Melcha atau Escha oleh beberapa, Salome oleh orang lain, mereka tinggal empat puluh sembilan tahun bersama dan memiliki enam orang anak, dua putri dan empat orang anak, yang termuda di antaranya adalah James (Kurang, "Tuhan saudara laki-laki" ). A year after his wife's death, as the priests announced through Judea that they wished to find in the tribe of Juda a respectable man to Setahun setelah kematiannya istri, sebagai imam diumumkan melalui Yudea bahwa mereka ingin menemukan dalam suku Yehuda orang terhormat espouse mendukung Mary , then twelve to fourteen years of age. Maria , kemudian 12-14 tahun. Joseph, who was at the time ninety years old, went up to Yusuf, yang pada waktu sembilan puluh tahun, pergi ke Jerusalem Yerusalem among the candidates; a miracle manifested the choice God had made of Joseph, and two years later the Annunciation took place. antara para kandidat, sebuah keajaiban diwujudkan pilihan Allah telah membuat Yusuf, dan dua tahun kemudian Anunsiasi terjadi. These dreams, as St. Mimpi-mimpi, seperti St Jerome styles them, from which many a Christian artist has drawn his inspiration (see, for instance, Raphael's "Espousals of the Virgin"), are void of authority; they nevertheless acquired in the course of ages some popularity; in them some ecclesiastical writers sought the answer to the well-known difficulty arising from the mention in the Jerome gaya mereka, dari yang banyak seorang Kristen seniman telah menarik inspirasi (lihat, misalnya, Raphael "Espousals Perawan"), adalah kekosongan kekuasaan, mereka tetap diperoleh dalam usia popularitas beberapa; di dalamnya beberapa gerejawi penulis mencari jawaban atas kesulitan terkenal yang timbul dari disebutkan dalam Gospel Injil of "the Lord's brothers" ; from them also popular credulity has, contrary to all probability, as well as to the tradition witnessed by old works of art , retained the belief that St. Joseph was an old man at the time of dari "saudara Tuhan itu" ; dari mereka populer mudah percaya juga, bertentangan dengan probabilitas semua, serta disaksikan oleh tradisi lama karya seni , mempertahankan kepercayaan bahwa St Yosef adalah orang tua pada saat marriage pernikahan with the Mother of God . dengan Bunda Allah .

YESUS MENUBUATKAN KEDATANGAN NABI MUHAMMAD S.A.W. DALAM INJIL YAHYA DAN PENOLAKANNYA OLEH KRISTEN

Dalam Injil Yahya pasal 14 tersebut:

(15) Jikalau kamu mengasihi Aku turutlah segala hukumku.

(16) Dan Aku akan mintakan kepada Bapa, maka Ia akan mengaruniakan kepadamu Penolong yang lain, supaya ia menyertai kamu selama-lamanya.

(17) Yaitu Roh kebenaran, yang dunia ini tiada dapat menyambut oleh sebab tiada ia nampak Dia, dan tidak kenal Dia; tetapi kamu ini kenal Dia, karena Ia tinggal beserta dengan kamu, dan Ia ada didalam kamu.

(26) Tetapi Penolong itu, yaitu Rohulkudus, yang akan disuruhkan oleh Bapa atas Namaku, ialah akan mengajarkan kepadamu segala perkara itu, dan akan mengingatkan kamu segala sesuatu yang Aku sudah katakan kepadamu.

Dalam Injil Yahya pasal 14 tersebut:

(26) Akan tetapi apabila datang Penolong yang akan Kusuruhkan kepadamu dari Bapa, yaitu Roh kebenaran yang keluar dari pada Bapa itu, ialah akan menyaksikan dari halku.

(27) Dan kampun akan menjadi saksiku, oleh sebab kamu telah ada bersama-sama dengan Aku dari mulanya.

Dalam Injil Yahya Pasal 16 tersebut:

(7) Tetapi Aku ini mengatakan yang benar kepadamu, bahwa berfaedahlah bagi kamu jikalau Aku ini pergi, karena jikalau tiada Aku pergi, tiadalah Penolong itu akan datang kepadamu; tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan menyuruhkan Dia kepadamu.

(8) Apabila Ia datang maka Ialah akan menerangkan kepada isi dunia ini dari hal dosa dan keadilan dan hukuman.

(9) Dari hal dosa, sebab tiada mereka itu percaya akan Daku,

(10) dari hari keadilan, sebab Aku pergi kepada Bapa dan tiada lagi kamu melihat Aku.

(11) dari hal hukuman, sebab penghulu dunia ini sudah dihukumkan.

(12) Banyak lagi perkara yang Aku hendak katakan kepadamu, tetapi sekarang ini tiada dapat kamu menanggung dia.

(13) Akan tetapi apabila Ia sudah datang, yaitu Roh kebenaran, maka Iapun akan membawa kamu kepada segala kebenaran; karena tiada Ia berkata-kata dengan kehendaknya sendiri, malinkan barang yang didengarnya itu juga akan dikatakannya; dan dikhabarkannya kepadamu segala perkara yang akan datang.

(14) Maka Ia akan memuliakan Aku, karena Ia akan mengambil dari pada hak Aku, lalu mengabarkannya kepada kamu.

(15) Segala sesuatu yang hak Bapa itu juga hak Aku, oleh sebab itu Aku berkata, bahwa diambilnya dari pada hak Aku, lalu dikhabarkannya kepadamu.

Keterangan:

Menurut keternagan Injil Yahya yang tersebut diatas ini, Yesus telah menubuatkan kedatangan "Penolong yang lain". Penulis-penulis Islam telah menyatakan bahwa yang dimaksudkan dengan Penolong yang lain itu ialah Nabi Muhammad s.a.w.1)

Penterjemah-penterjemah Injil dari golongan Kristen telah mengobah-obah terjemahan kata "Penolong" itu. Dalam Alkitab (Bibel) bahasa melayu hurup Laten yang dicetak oleh Nederlandsch Bijbelgenotschap di Amsterdam tahun 1927 dan disiarkan di Indonesia sebelum perang dunia yang lalu, kata "Penolong" itu diterjemahkan dengan "Penghibur". Dalam "Wasiat yang baharu" bahasa Melayu huruf Arab yang diterbitkan oleh Nederlandsch Bijbelgenotschap tahun 1889 diterjemahkan dnegan "Penghibur" juga. Dalam Injil Yahya bahasa Arab yang ada pada saya kini, perkataan itu diterjemahkan dengan "Al Mu’azzi" (Penghibur). Dalam terjemahan bahasa Arab yang lain disebutnya dengan "Faraqlieh". Dr. G.C. Niftrik/Ds. B.J. Boland dalam Dogmatika Masakini menyebutnya dengan "Penghibur"2) Dalam Alkitab yang diterbitkan Lembaga Alkitab Indonesia di Jakarta tahun 1958 menyebutnya dengan "Penolong". Prof. Dr. J.H. Bavinck dalam Sejarah Kerajaan Allah II menerangkan bahwa kata "Penolong itu dalam bahasa Yunani ialah paraklétos"3). Seterusnya katanya: "Orang Islam sering manafsirkan ayat itu pada Muhammad. Mereka itu katakan, bukan paraklétos = (Penolong) yang tertulis disana, tetapi periklutos (= yang termasyur, yang terpuji). Dalam bahasa Arab periklutos dapat disalin dengan Ahmed."

Seterusnya Dr. J. Verkuyl menulis lagi: "Kata Ahmad dalam bahasa Yunani ialah Periklétos". 5)

Mengenai nama-nama dalam Alkitab, selalu orang berhadapan dengan kesulitan, karena penulis-penulis Injil acap kali menterjemahkan nama-nama yang seharusnya ditulis dalam bahasa asli dan tidak diterjemahkan. Yesus berbicara dalam bahasa Ibrani, tidak dalam bahaya Yunani. Hal itu dapat dibuktikan dengan beberapa perkataan yang disebut atas nama yesus yang masih tercantum dalam Injil menurut bahasa aslinya. Misalnya Matius 27:46 menyebut perkataan Yesus: Eli, Eli lama Sabchtani", yaiatu dalam bahasa Ibrani.

Penterjemah-penterjemah Injil menterjemahkan nama-nama yang seharusnya dituliskan menurut aslinya, sehingga menjadikan suatu nama yang benar-benar tidak pernah dikenal dizaman Yesus. Misalnya nama Simon yang disebut Yesus dengan Kepas (Yahya 1:42) yang berarti "karang" atau "batu". Kemudian nama "Kepas" itu diterjemahkan kedalam bahasa Yunani dengan kata "Peterus" yang barti "batu". Seterusnya disebut dalam Alkitab dan dalam kalangan kaum Kristen dengan sebutan "Peterus". Yesus sendiri dan orang-orang dizaman Yesus tidak pernah mengenal seorang yang bernama Peterus sebagai murid Yesus, karena Yesus hanya menyebutnya dengan "Kepas", tidak dengan "Peterus".

Demikian pula mengenai Yesus sendiri. Ia tidak pernah menyebut dirinya "Kristus". Dan orang-orang yang hidup pada zamannya tidak mengenal juga seorang yang disebut Kristus. Kata Kristus itu adalah terjemahan dari perkataan Ibrani Messias (Almasih) yang dalam bahasa Yunani disebut "Kristus:. Maka nama-nama yang asli itu telah ditinggalkan, lalu diganti dengan terjemahannya belaka.

Diantara nama-nama yang telah ditinggalkan itu ialah kata "Penolong" atau "Penghibur", yang tersebut dalam Injil Yahya pasal 14, 15 dan 16. Menurut pihak Kristen kata "Penolong" itu dalam bahasa Yunani "Paraklétos". Di samping itu ada pendapat yang menyebut bahwa kata asalnya dalam bahasa Yunani "Periklétos", yang artinya dalam bahasa Arab "Ahmad", yaitu satu diantara nama Nabi Muhammad s.a.w. Sedang bunyi kata yang asli dalam bahasa Ibrani yang diucapkan Yesus dan kini diganti dengan sebutan "Paraklétos" atau "Periklétos", tidak dapat diketahui lagi, karena Injil Yahya yang menuliskan kata nubuatan yang diucapkan Yesus itu tidak menuliskannya kata nubuatan yang diucapkan Yesus itu tidak menuliskannya dalam bahasa Ibrani.6) Adapun kemungkinan terjadi perubahan dalam membacakan bunyi beberapa huruf sehingga "Periklétos" (Ahmad) menjadi "Paraklétos", tidaklah suatu hal yang mengherankan dalam Alkitab. Barang siapa suka membanding-bandingkan nama-nama yang tercantum dalam Alkitab, ia akan menjumpai sejumlah besar perubahan dalam menyebutkan sesuatu nama. Sebagai misal, dapatlah dilihat pada nama-nama yang tercantum dalam silsilah yesus. (Lihat Lampiran II pasal IX).

Selanjutnya mungkin pula penyelewengan dalam pentermahan telah terjadi. Sebagai misal, kata "almah" dalam bahasa Ibrani yang tesebut dalam kitab Yesaya pasal 7 ayat 14 yang dihubungkan dengan Matius 1:23. Penulis Injil itu telah menterjemahkannya dengan "anak dara’ supaya dapat disesuaikan kepada Maryam ibu Yesus yang disebut melahirkan Yesus sebagai anak dara. Seang arti yang sebenarnya "wanita muda" atau "anak perempuan yang dewasa", baik ia sudah kawin atau tidak. Maka disini telah terjadi penyelewengan yang dilakukan penulis Injil itu dalam penterjemahan. Keterangan lebih lanjut mengnai penyelewengan ini dapat dibaca dalam Lampiran IV pasal IX.

Selanjutnya, andai kata asal perkataan tersebut dalam bahasa Yunani Paraklétos dan diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia dengan "Penolong" atau "Penghibur" atau "seorang yang jadi pembela dalam suatu perkara dihadapan hakim", seperti yang disebutkan oleh Dr. J. Verkuyl, nubuatan itu sesuai juga kepada Nabi Muhammad s.a.w. Sebab dalam nubuatan tersebut telah diterangkan berbagai sifat yang harus menyertai Penolong atau Penghibur itu. Sifat-sifat itu adalah sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w.

Nabi Muhammad s.a.w. sebagai seorang Nabi yang datang kemudian Yesus, adalah seorang Penolong yang lain yang diutus Tuhan untuk memberikan pertolongan bagi manusia dalam jalan menyelamatkan diri mereka dari berbagai bahaya yang akan menyesatkannya. Agama Islam yang disampaikan Nabi Muhammad s.a.w. adalah mengandung berbagai ajaran yang memberikan pertolongan kepada mereka.

Nabi Muhammad s.a.w. sebagai seorang Nabi yang datang kemudian Yesus, adalah seorang pembera dalam suatu perkara dihadapan hakim. Nabi Muhammad s.a.w. akan menjadi pembela bagi manusia dihari akhirat dalam pengadilan di Mahkamah Ilahi. Pembelaan itu disebut dengan "syafa’at". Dalam ajaran agama Islam disebutkan satu diantara tugas Nabi Muhammad s.a.w. ialah Pemberi syafa’at dan Pembelaan bagi manusia dihadapan Pengadilan Ilahi dihari akhirat.

Seterusnya sifat-sifat yang tersebut dalam nubuatan itu telah sesuai juga kepada Nabi Muhammad s.a.w. Keterangannya sebagai berikut:

Yesus menyebutkan Penolong yang lain itu, "menyertai kamu selama-lamanya" (14:16). Ini menyatakan bahwa Penolong itu adalah nabi yang terakhir, tidak ada Nabi baru lagi yang akan datang kemudiannya. Dengan demikian jadilah agama dan ajaran yang disampaikannya menjadi petunjuk yang menyertai manusia selama-lamanya, yaitu hingga hari kiamat. Sifat ini sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w., karena ia adalah nabi yang terakhir. Firman Tuhan:



Artinya: Dan (Muhammad penghabisan Nabi-nabi (Al Ahzab 40).

Oleh kaena yang dimaksudkan dnegan kedatangan Nabi-nabi itu ialah agama dan ajaran yang dibawanya, maka dapatlah dianggap bahwa Nabi Muhammad s.a.w, adalah menyertai manusia selama-lamanya, karena agama dan ajarannya itu menyertai mereka selama-lamanya.

Penolong itu disebutnya: "Roh kebenaran" dan "Roh Kudus" (14:17 dan 26). Dalam pasal IV telah diterangkan bahwa menurut Al Qurän surah Al Baqarah ayat 87 dan 253, Nabni Isa telah diberi Tuhan kekuatan dengan Roh Kudus, artinya Roh Suci. Menurut tafsiran kaum muslimin Roh Kudus itu ialah malaikat Jibrail. Maka penolong itu disebut Roh Kudus artinya ia disertai malaikat Jibaril yang senantiasa menyampaikan wahyu kepadanya. Keterangan ini sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. karena ia disertai malaikat Jibrail yang senantiasa menyampaikan wahyu kepadanya.

Seterusnya telah diterangkan lagi bahwa sebagian ahli tafsir menyatakan bahwa yang dimaksudkan dengan Roh Kudus itu ialah "roh yang suci". Kepada Nabi-nabi telah diberikan Tuhan kekuatan dengan mensucikan "roh-nya". Sebagian ahli tafsir menyatakan lagi bahwa Roh Kudus itu ialah kitab Injil yang diwahyukan Tuhan kepada Nabi Isa, karena dengan ajaran kitab itu roh manusia dapat disucikan. Penafsiran Roh Kudus seperti yang tersebut adalah seusai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia sebagai Nabi telah dikurniakan Tuhan kepadanya "roh yang suci" dan telah diwahyukan kepadanya kitab Al Qurän yang dapat mensucikan roh dan jiwa manuisa. Jadi Penolong itu disebut Roh Kudus, karena ia mempunyai roh yang suci atau mempunyai kitab yang ajarannya dapat mensucikan roh manusia. Penolong itu disebut lagi Roh kebenaran, karena ia membawa manusia kepada segala kebenaran. Sifat ini seusai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia sebagai Nabi adalah bertugas untuk membawa manusia kepada segala kebenaran itu. Adapun mengenai penafsiran orang Kristen bahwa yang dimaksudkan dengan Roh Kudus dalam Injil itu ilah oknum Tuhan yang ketiga, maka mengenai hal ini akan diberikan penjelasan lebih lanjut lagi.

Yesus menerangkan Penolong itu: "ialah akan menyaksikan dari halku" (15:26). Sifat ini sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia telah memberikan kesaksian yagn sebenar-benarnya tentang hal Yesus dan telah mengkoreksi berbagai ajaran yang tidak benar yang disebut orang mengenai hal Yesus. Ia telah menyaksikan bahwa Yesus hanya seorang Rasul kepada Bani Israil, bukan Tuhan, bukan anak Tuhan dan tidak mati disalibkan.

Yesus menerangkan bahwa Penolong itu: "Ialah akan menerangkan kepada isi dunia dari hal dosa dan keadilan dan hukuman" (16:8). Ini menunjukkan bahwa Penolong itu akan menjadi utusan Tuhan kepada seluruh bangsa-bangsa di dunia. Dalam ajarannya akan dinyatakan tentang hal dosa, keadilan dan hukuman. Sifat-sifat ini seusai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia telah diutus Tuhan menjadi Nabi dan Rasul kepada seluruh manusia di dunia. Firman tuhan dalam Al Qurän:







Artinya: Dan tidak Kami utus engkau (Muhammad) melainkan kepada manusia semuanya untuk memberi kabar gembira dan peringatan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui (Surat Saba’ 28).

Sabda Nabi Muhammad s.a.w.:



Artinya: Dan aku diutus kepada manusia semuanya. (Riwayat Al Buchari).

Seterusnya dalam agama yang diajarkannya, Nabi Muhammad s.a.w. telah menerangkan kepada isi dunia dari hal dosa dan keadilan dan hukuman.

Yesus menerangkan: "banyak lagi perkara yang Aku hendak katakan kepadamu, tetapi sekarang ini tidak dapat kamu menanggung dia. Akan tetapi apabila Ia sudah datang, yaitu Roh kebenaran, maka Iapun akan membawa kamu kepada segala kebenaran". (16:12 – 13).

Keterangan ini menyatakan bahwa ajaran yang akan dibawa Penolong itu lebih banyak daripada yang telah diajarkan Yesus. Ajaran-ajaran itu belum dapat mereka menanggungnya pada zaman Yesus. Keterangan Yesus ini sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia telah datang membawa ajaran yang amat banyak yang belum pernah diajarkan Yesus sendiri. Ia telah datang membawa manusia kepada segala kebenaran mengenai keimanan, ibadat, hukum muamalat, hukum perkawinan, hukum pidana, hukum-hukum yang berhubung dengan kenegaraan, hal budi pekerti dan lain-lain sebagainya yang belum sanggup manusia menanggungnya pada zaman Yesus.

Seterusnya Yesus menyebut Penolong itu: "tiada ia berkata-kata dengan kehendaknya sendiri, melainkan barang yang didengarnya itu juga akan dikatakannya" (16:13). Keterangan ini sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia tidak berkata-kata dengan kehendaknya sendiri, melainkan barang yang didengarnya sebagai wahyu dari Tuhan, itulah yang dikatakannya. Firman Tuhan:



Artinya: Ia (Muhammad) tidak berkata-kata dengan kehendak hatinya. Tiada ada yang dikatakannya itu kecuali wahyu yang diwahyukan kepadanya. (Surah An Najmi: 3-4).

Yesus menyebut lagi: "dikhabarkannya kepadamu segala perkara yang akan datang""(16:15). Keterangan ini sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia telah mengabarkan kepada manusia segala perkara yang akan datang. Huzaifah r.a. telah menerangkan sebagai berikut:







Artinya: Ia (Muhammad) telah berdiri pada kami disatu tempat. Tidak ada ditinggalkannya suatu jua yang ada pada tempatnya itu hingga hari kiamat melainkan telah diceritakannya. Mengingat akan dia orang yang masih mengingatnya dan lupa akan dia oleh orang telah lupa. (Riwayat Al Buchari dan Muslim).

Diantara perkara yang akan datang yang dikhabarkan Nabi Muhammad s.a.w. dapat dibaca pada Lampiran II pasal XIII ini.

Dari pada keterangan yang telah diuraikan diatas dapatlah diketahui dengan jelas bahwa nubuatan itu telah sesuai benar-benar kepada Nabi Muhammad s.a.w.



BEBERAPA PENJELASAN



Disamping keterangan yang telah dikemukakan diatas, perlu lagi diberikan beberapa penjelasan mengenai hal-hal yang mungkin menimbulkan kesulitan dalam memahamkan ayat nubuatan tersebut:

Pada pasal 14 ayat 17 dan pasal 15 ayat 26 dijelaskan bahwa Penolong itu ialah Roh kebenaran. Dan pada pasal 14 ayat 26 dijelaskan lagi bahwa Penolong itu ialah Roh Kudus. Menurut pengertian orang Kristen Roh kebenaran atau Roh Kudus itu adalah satu diantara oknum Tuhan yang dianggap sebagai Tuhan. Dengan demikian nyatalah bahwa kedatangan Penolong itu bukan kedatangan seorang Nabi, tetapi kedatangan Roh Kudus yang menjadi oknum Tuhan.

Mengenai hal ini hendaklah diketahui bahwa menurut orang Kristen Roh Kudus itu disebut juga dalam Alkitab dengan Roh Allah. K. Riedel menafsirkan Roh Allah yang tersebut dalam Matius 3:16 dan Markus 1:10 dengan Roh Kudus. Jadi Roh Allah itu ialah Roh Kudus. Menurut Alkitab Roh Allah itu tidak selamanya ditafsirkan orang Kristen dengan oknum Tuhan. Misalnya perkataan "Roh Allah melayang-layang diatas muka air" yang tersebut dalam kitab Kejadian 1:2, oleh sekelompok penafsir, umpamanya G.V. Rad, mengartikan "Roh Allah" seperti angin ribut yang merupakan ssebagian dari kekacauan.7) Demikian juga ayat-ayat yang berikut menyatakan bahwa Roh Allah atau Roh Kudus itu tidak selamanya ditafsirkan orang Kristen dengan oknum Tuhan:

Dalam Yehezkiel 37:14 diterangkan beribu-ribu orang yang mati telah dihidupkan Tuhan lagi dengan nubuat Yehezkiel. Diberinya urat dan daging, kemudian diberinya nyawa. Seterusnya firmanNya: "Karena Aku akan memberikan Rohku didalam kamu, supaya hiduplah pula kamu". Yang dimaksudkan dengan "Rohku" disini ialah "nyawa", bukan oktum Tuhan.

Dalam 1 Yahya 4:1-2, – tersebut:

(1) Hai segala kekasihku, janganlah percaya akan sebarang roh, melainkan ujilah segala roh itu, kalau-kalau daripada Allah datangnya; karena banyak nabi palsu sudah keluar keseluruh dunia.

(2) Dengan yang demikian dapatlah kamu mengenai Roh Allah, yaitu tiap-tiap roh, yang mengaku bahwa yesus Kristus sudah datang dengan keadaan manusia, itu daripada Allah.

(6) Kita ini dari pada Allah; dan orang mengenal Allah ialah men-dengarkan kita, maka orang bukan dari pada Allah tiadalah ia mendengarkan kita. Dengan yang demikian dapatlah kita mengenal kita. Dengan yang demikian dapatlah kita mengenal roh yang benar dan roh yang sesat itu.

Ds. Th. B.W.G. Gramberg menafsirkan ayat-ayat tersebut, katanya: "Nasihat Yahya ialah supaya jangan jemaat Kristen menganggap setiap wahyu adalah pernyataan dari pada Allah, yang harus dipercayai. Jangan-jangan dalam jemaat Kristen ada orang yang memakai bahasa gaib, janganlah orang-orang Kristen terus bersedia menerima orang itu sebagai seorang utusan dari Tuhan Allah karena si Iblis gampang merusakkan sesuatu percakapan, sehingga dianggap menjadi wahyu. Jadi jemaat Kristen diajar mengajuk dan mengira segala wahyu dan nubuat yang akan terbit dalam kumpulannya".8)

Dr. Th. B.W.G. Gramberg telah menafsirkan bahwa yang dimaksudkan dengan Roh Allah disini ialah "wahyu" yang disampaikan oleh "seorang utusan dari pada Allah". Dengan penafsiran ini nyatalah bahwa nubuatan itu telah sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Ia sebagai utusan Tuhan datang membawa wahyu dari pada Allah yang disampaikan oleh malaikat Jibrail. Wahyu itu adalah "keluar dari pada Allah", sesuai dengan keterangan yang tersebut dalam nubuatan itu, pasal 15 ayat 26.

Dalam pasal 14:16 disebutkan: "Ia akan mengurniakan kepada kamu Penolong yang lain" dan seterusnya. Menurut ayat ini Penolong itu akan dikurniakan kepada "kamu". Yaitu kepada murid-murid Yesus. Jadi bukan akan dikurniakan kepada orang-orang yang akan datang kemudian dari pada mereka. Dengan demikian nyatalah bahwa nubuat itu tidak dapat disesuaikan kepada kedatangan Nabi Muhamad s.a.w.

Mengenai hal ini haruslah diketahui bahwa perkataan "kamu" dalam ayat itu tidaklah dimaksudkan khusus kepada mereka yang hidup di zaman Yesus. Perkataan "kamu" yang demikian dapat dijumpai pada tempat-tempat yang lain dalam Injil dan dimaksudkan dengan dia orang-orang yang akan datang kemudian itu. Misalnya keterangan Injil Matius 24:64 yang berikut:

(64) Maka kata Yesus kepadanya: "Seperti kata tuan. Tetapi Aku berkata kepadamu, dari pada sekarang ini kamu anak nampak Anak Manusia duduk di sebelah kanan Kodrat, serta datang diatas awan dari langit".

Perkataan ini dihadapkan Yesus kepada orang-orang yang ada pada zamannya itu dengan menggunakan kata "kamu". Mereka yang diajak Yesus berbicara itu semuanya sudah mati. Sudah hampir dua puluh abad lamanya. Sedang mereka tidak melihat Yesus datang diatas awan dari langit. Maka perkataan "kamu" disini dimaksudkan orang-orang yang akan datang pada zaman Yesus datang kelak. Demikian pula perkataan "kamu" pada ayat tadi dimaksudkan orang-orang yang akan datang pada zaman Penolong itu datang kelak. Jadi arti perkataan: "Ia akan mengurniakan kepada kamu", yaitu kepada manusia atau kepada Bani Israil.

Dalam pasal 14:17 diterangkan: "Dunia tiada dapat menyambut oleh sebab tiada ia nampak Dia, dan tiada kenal Dia; tetapi kamu ini kenal Dia". Keterangan ini menyatakan bahwa nubuat itu tidak dapat disesuaikan kepada Nabi Muhammad s.a.w. karena orang nampak dan mengenal dia.

Mengenai keterangan ini harus diketahui bahwa yang dimaksudkan dengan katanya "tidak mengenal dia", yaitu tidak mengenal dia dengan sebenar-benar dan sesempurna-sesempurnanya. Perkataan yang seperti ini banyak dijumpai dalam ucapan Yesus. Dalam Matius 11:27 tersebut:

(27) Segala sesuatu sudah diserahkan kepadaku oleh Bapaku, dan seorangpun tiada mengenal Anak itu, hanyalah Bapa saja, dan seorangpun tiada mengenal Bapa itu, hanya Anak saja, dan lagi orang, yang hendak dinyatakan kepadanya oleh Anak itu.

Dalam Yahya 7:28 tersebut:

(29) ......... Ia menyuruhkan Aku itu ada benar, yaitu yang tiada kamu kenal.

Dalam Yahya 8:19 tersebut:

(19) ..... Kamu tidak kenal Aku, dan Bapakupun tidak. Jikalau kamu kenal Aku, niscaya kamu kenal Bapaku juga.

Dalam Yahya 14:9 tersebut:

(9) Kata Yesys kepadanya: "Hai Pelipus, sekian lamanya Aku bersama-sama dengan kamu, dan tiadalah engkau kenal Aku? Siapa yang sudah nampak Aku, ia sudah nampak Bapa. Bagaiamankah katamu: "Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami?

Dalam ayat-ayat yang diatas ini telah disebutkan berulang-ulang perkataan "kenal". Yang dimaksudkan dengan kenal disini ialah kenal yang sempurna. Jika artinya ditafsirkan tidak demikian, jadilah semua perkataan yang tersebut pada ayat-ayat tadi tidak benar. Karena orang banyak adalah mengenal Yesus terutama pemimpin-pemimpin Yahudi, imam-imam dan murid-murid Yesus sendiri.

Demikian juga yang dimaksudkan dengan perkataan "tiada ia nampak dia", yaitu tiada nampak dengan sebenar-benarnya sehingga dapat mengenalinya sungguh-sungguh. Arti yang demikian telah dijelaskan dalam Matius 13:13 – 14 yang berikut:

(13) Oleh sebab itu Aku bertutur kepada mereka itu dengan perumpamaan, karena mereka itu melihat dengan tiada melihat, dan mendegnar dengan tidada mendengar atau mengerti.

(14) Demikian disampaikan bagi mereka itu sabda Nabi Yesaya, bunyinya: "Bahwa dengan pendengar kamu akan mendengar, tetapi sekali-kali kamu tiada akan mengerti. Dan dengan penglihatan kamu akan melihat tetapi sekali-kali tiada kamu nampak.

Dengan penjelasan ini nyatalah bawah nubuatan itu sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w. Dunia tidak mengenal dan nampak dia, adalah artinya tidak mengenal dan nampak dia dengan sebenar-benarnya dan sesungguh-sungguhnya.

Dalam pasal 14 ayat 17 tersebut: "Ia tinggal bersama dengan kamu, dan Ia akan ada didalam kamu". Ketearngan ini tidak dapat disesuaikan kepada Nabi Muhammad s.a.w.

Mengenai keterangan ini hendaklah diketahui bahwa yang dimaksudkan dnegan "ia tinggal bersama dengan kamu", ialah pada masa yang akan datang, bukan pada ketika itu. Diatas diterangkan bahwa perkataan "kamu" itu dapat dimaksudkan untuk orang-orang yang akan datang, tidak seharusnya untuk orang-orang yang hadir pada ketika Yesus berkata itu saja. Hal ini dibenarkan lagi oleh keterangan "Aku AKAN mintakan kepada Bapa" (14:16) dan "jikalau tiada Aku pergi, tiadalah Penolong itu AKAN datang kepada kamu" (16:7) dan keterangan yang lain-lain yang menyatakan bahwa Penolong itu belum ada lagi ketika itu, tetapi ia akan datang kemudian.



Dalam Kisah Rasul-Rasul 1:4 – 5 tersebut:

(4) Tatkala Yesus berhimpun dengan rasul-rasul, maka dipesankannya kepada mereka itu jangan meninggalkan Yerusalem, melainkan menantikan Perjanjian Bapa "yang kamu dengar dari Padaku itu".

(5) Karena Yahya membaptiskan orang dengan air, tetapi kamu ini akan dibaptiskan dengan Rohulkudus didalam sedikit hari lagi.

Ayat-ayat diatas ini menyatakan bahwa Yesus memesankan kepada murid-muridnya jangan meninggalkan Yerusalem karena menunggu Perjanjian Bapa yang akan membaptiskan mereka denagn Rohulkudus didalam sedikit hari lagi. Dengan demikian diketahui bahwa Perjanjian Bapa itu akan datang dizaman murid-murid Yesus, tidak akan datang dikemudian itu. Seterusnya diketahui bahwa Perjanjian Bapa itu telah dilaksanakan dengan kedatangan Rohulkudus kepada murid-murid Yesus pada hari Pantekosta, seperti yang diterangkan dalam Kisah Rasul-Rasul pasal 2. Dengan demikian nyatalah nubuatan itu tidak sesuai kepada Nabi Muhammad s.a.w.

Keterangan diatas ini tidak benar. Kedatangan Penolongan itu tidak dapat dihubungkan dengan roh yang turun merupakan lidah-lidah api pada hari Pantekosta yang tersebut dalam Kisah Rasul-Rasul pasal 2 itu. Keterangan mengenai ini akan dibicarakan lebih lanjut lagi.

Dalam hal ini hendaklah diketahui bahwa disini terdapat dua perjanjian yang berbeda, yaitu kedatangan Penolong dan kedatangan Perjanjian Bapa. Kedua-dua perjanjian itu akan dipenuhi. Injil Yahya menjanjikan akan kedatangan Penolong yang lain. Janji ini dipenuhi dengan kedatangan Nabi Muhammad s.a.w. Kisah Rasul-Rasul pasal 2 menjanjikan kedatangan Perjanjian Bapa yang tersebut juga dalam Lukas 24:49. Perjanjian Bapa itu telah dipenuhi dengan kedatangan roh kepada murid-murid Yesus pada hari Pantekosta.

PENDAPAT PIHAK KRISTEN DAN PENOLAKANNYA

Dalam Izhhar-ul Haqq disebutkan bahwa menurut orang Kristen Penolong itu telah datang pada zaman murid-murid Yesus. Hal kedatangannya itu telah diterangkan dalam Kisah Rasul-Rasul pasal 2, yaitu setelah Yesus dinaikkan ke langit. Dalam Kisah Rasul-Rasul, tersebut sebagai berikut:

Apabila sampai hari Pentakosta, maka mereka itu sekalianpun berhimpun bersama-sama.

Maka sekonyong-konyong turunlah dari langit suatu bunyi seolah-olah serbu angin yang besar, yang menumpatkan segenap rumah tempat mereka itu duduk.

Maka kelihatanlah keapda mereka itu beberapa lidah seperti api rupanya yang berbelah-belah, dan hinggap diatas tiap-tiap orang itu.

Maka mereka itu sekalianpun penuh dengan Rohulkudus, sehingga mereka itu mulai berkata-kata dengan berbagai-bagai bahasa, sebagaimana yang diilhamkan oleh Roh kepadanya akan bertutur.





PENOLAKANNYA:

Apabila Penolong itu ialah Rohulkudus yang turun memenuhi murid-murid Yesus pada hari Pentakosta, maka ia tidak dapat disesuaikan dengan keterangan nubuatan yang menyebutnya dengan "Penolong yang lain" (14:16). Menurut orang Kristen Rohulkudus itu adalah oknum Tuhan yang satu zatnya dengan Allah Bapa dan Anak Allah. Dengan demikian ternyata bahwa ia bukan Penolong "yang lain".

Yesus menyebut: "akan mengingatkan kamu segala sesuatu yang Aku katakan kepadamu" (14:26). Apabila yang dimaksudkan dengan Penolong yang lain itu roh yang turun pada hari Pentakosta, maka keterangan ini tidak sesuai kepadanya. Karena tidak ada suatu jua keterangan dalam surat-surat Perjanjian Baru yang menyatakan bahwa murid-murid Yesus itu telah lupa apa yang diajarkan Yesus kepada mereka lalu roh itu datang mengingatkannya.

Yesus mengatakan: "ia akan menyaksikan akan halku" (15:25). Keterangan ini tidak sesuai kepada roh yang turun pada hari Pentakosta itu, karena ia tidak pernah memberikan kesaksian mengenai Yesus dihadapan seorang jua. Dan murid-murid yang dituruni roh itu tidak pula memerlukan penyaksian mengenai hal Yesus karena mereka lebih dahulu telah mengenalnya sebelum roh itu turun kepada mereka. Seterusnya roh itu tidak pula datang memberi kesaksian kepada orang banyak yanga tidak mengenal Yesus. Adapun Nabi Muhammad s.a.w. maka ia telah memberikan kesaksian yang selengkapnya tentang hal Yesus.

Yesus menerangkan: "jikalau tiada Aku pergi, tiadalah Penolong itu akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan menyuruhkan dia kepadamu" (16:7). Keterangan ini menyatkan bahwa kedatangan Penolong itu dihubungkan dengan kepergian Yesus. Apabila yang dimaksudkan dengan Penolong itu ialah Roh Kudus seperti yang ditafisrkan orang Kristen, maka roh itu telah pernah datang kepada rasul-rasul dihadapan Yesus ketika ia menyuruhkan mereka ke negeri-negeri Israil (Matius 10:20). Dengan demikian ternyata bahwa kedatangan roh itu tidak memerlukan Yesus harus pergi dahulu. Maka nyatalah bahwa Penolong itu bukan roh yang turun pada hari Pentakosta tersebut.

Yesus berkata: "Banyak lagi perkara yang Aku hendak katakan kepadamu, tetapi sekarang ini tiada dapat kamu menanggung dia" (16:12). Keterangan ini menolak bahwa yang dimaskudkan dengan Penolong itu ialah roh yang turun pada hari Pentakosta tersebut, karena roh itu tidak ada menambah suatu jua ajaran yang tidak dapat ditanggung mereka pada zaman Yesus. Bahkan sesudah turun roh itu, telah dihapuskan berbagai-bagai hukum Torat dan dihalalkan berbagai-bagai makanan yang haram.

Dari pada keterangan diatas jelaslah bahwa nubuatan itu tidak dapat disesuaikan kepada roh yang turun pada hari Pentakosta seperti yang diceritakan dalam Kisah Rasul-Rasul pasal 2 yang telah disalinkan diatas.

Perhatian: Nubuatan mengenai kedatangan Nabi Muhammad s.a.w. selain dari pada yang tersebut diatas masih banyak lagi dijumpai didalam Injil dan kitab-kitab Perjanjian Lama. Keterangan mengenai itu dapat dibaca dalam Izhhar-ul Haqq 2:131 – 166, Al Jawabus Shahih 3:299 – 322; 4:1 – 22 dan lain-lain.

Senin, 12 Juli 2010

20 DOSA YESUS KRISTUS (menurut BIBLE)

Kata "setan" (;sampai sekarang tidak jelas siapa penulis surat Ibrani) YESUS
TIDAK BERBUAT DOSA.

[Ibrani 4:14] Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang
tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan
kita, Ia telah dicobai, hanya TIDAK BERBUAT DOSA.

Padahal alkitab sendiri menunjukkan bahwa YESUS TELAH BERKALI-KALI BERBUAT
DOSA! Saya ambilkan contoh 20 saja dosa-dosa yang telah dilakukan oleh Yesus
dan telah disebutkan dalam Alkitab. Sbb:


1. Yesus pernah menghardik (setidaknya mengatakan) kepada muridnya: "HEY
GOBLOG!":

[Lukas 24:25] Lalu Ia berkata kepada mereka: "HAI KAMU ORANG GOBLOG, betapa
lambannya hatimu, sehingga kamu tidak percaya segala sesuatu, yang telah
dikatakan para nabi!

Alkitab King James Version:

[Luke 24:25] Then he said unto them, O fools, and slow of heart to believe
all that the prophets have spoken:

Alkitab American Standard:

[Luke 24:25] And he said unto them, O foolish men, and slow of heart to
believe in all that the prophets have spoken!

Seharusnya berbicara dengan siapapun kita harus tetap sopan dan menunjukkan
tutur kata yang santun. Kata-kata "hey kamu orang goblog" hanya pantas
dikeluarkan oleh orang yang bermulut sampah dan tidak berpendidikan.


2. Yesus juga seorang pendusta/penipu. Dia menipu dengan darah dingin
saudara-saudaranya sendiri. Yesus telah terbukti bersalah dalam hal ini.
Benarlah kata-kata Yesus itu: "Kalau aku bersaksi tentang diriku sendiri,
maka Kesaksian itu TIDAK BENAR". Yesus telah bersaksi tidak akan datang ke
pesta, tapi ternyata dia dengan sangat antusias datang. Bacalah ini dengan
mata dan hati yang terbuka:

[Yohanes 7:8] Pergilah kamu ke pesta itu. Aku belum pergi ke situ, karena
waktu-Ku belum genap."
[7:9] Demikianlah kata-Nya kepada mereka, dan Iapun tinggal di Galilea.
[7:10] TETAPI SESUDAH SAUDARA-SAUDARA YESUS BERANGKAT KE PESTA ITU, IAPUN
PERGI JUGA KESITU, tidak terang-terangan tetapi DIAM-DIAM.

King James:

[John 7:8] Go ye up unto this feast: I go not up yet unto this feast; for my
time is not yet full come.
[7:9] When he had said these words unto them, he abode still in Galilee.
[7:10] But when his brethren were gone up, then went he also up unto the
feast, not openly, but as it were in secret.

American Standard:

[John 7:8] Go ye up unto the feast: I go not up unto this feast; because my
time is not yet fulfilled.
[7:9] And having said these things unto them, he abode still in Galilee.
[7:10] But when his brethren were gone up unto the feast, then went he also
up, not publicly, but as it were in secret.

Kalau memang Yesus ingin pergi ke pesta itu, katakan saja terus terang tak
usah pake "malu-malu anjing" dan menipu segala.


3. Yesus menipu lagi, janji Yesus gomballl.

[Matius 24:3] Ketika Yesus duduk diatas bukit Zaitun, datanglah
murid-muridnya kepadaNya untuk bercakap-cakap sendirian dengan dia. Kata
mereka: "Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan terjadi dan apakah
tanda kedatanganMu dan tanda kesudahan dunia?"

KJV:
[Matthew 24:3] And as he sat upon the mount of Olives, the disciples came
unto him privately, saying, Tell us, when shall these things be? and what
shall be the sign of thy coming, and of the end of the world?

ASV:
[Matthew 24:3] And as he sat on the mount of Olives, the disciples came unto
him privately, saying, Tell us, when shall these things be? and what shall
be the sign of thy coming, and of the end of the world?

Yesus menjawab pertanyaan murid-muridnya ini dengan detail. Bahwa
tanda-tanda kedatangannya yang kedua kali itu adalah:

[Matius 24:33] Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini, ketahuilah,
bahwa waktunya SUDAH DEKAT, SUDAH DI AMBANG PINTU.
[24:34] "Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu,
sebelum semua ini terjadi".

KJV:
[Matthew 24:33] So likewise ye, when ye shall see all these things, know
that it is near, even at the doors.
[24:34] Verily I say unto you, This generation shall not pass, till all
these things be fulfilled.

ASV:
[Matthew 24:33] even so ye also, when ye see all these things, know ye that
he is nigh, even at the doors.
[24:34] Verily I say unto you, This generation shall not pass away, till all
these things be accomplished.

Lihat juga Markus 13:30 and Lukas 21:31. Sbb:

[Markus 13:30] Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan
berlalu, sebelum semua ini terjadi.
[Lukas 21:32] Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan
berlalu, sebelum semua ini terjadi.

KJV:
[Mark 13:30] Verily I say unto you, that this generation shall not pass,
till all these things be done.
[Luke 21:32] Verily I say unto you, This generation shall not pass away,
till all be fulfilled.

ASV:
[Mark 13:30] Verily I say unto you, This generation shall not pass away,
until all these things be accomplished.
[21:32] Verily I say unto you, This generation shall not pass away, till all
things be accomplished.

Jadi, menurut Yesus, kedatangan nya kedua kali akan terjadi sebelum kematian
generasi yang sejamannya. Dia mengkonfirmasikan hal ini dengan berkata:

[Matius 16:28] Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya DI ANTARA ORANG YANG HADIR
DISINI ADA YANG TIDAK AKAN MATI sebelum mereka melihat Anak Manusia datang
sebagai Raja dalam KerajaanNya."

KJV:
[Matthew 16:28] Verily I say unto you, There be some standing here, which
shall not taste of death, till they see the Son of man coming in his
kingdom.

-ASV:
[Matthew 16:28] Verily I say unto you, there are some of them that stand
here, who shall in no wise taste of death, till they see the Son of man
coming in his kingdom.

Lihat juga Markus 9:1 and Lukas 9:27.

Tetapi nubuatan ini tidak pernah terwujud. Semua generasi yang Yesus
menjanjikan nubuatan ini telah mati dan menjadi debu dan dia belum kembali
sebagai raja dalam kerajaannya.

[Matius 10:23] Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah
ke kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya SEBELUM KAMU
SELESAI MENGUNJUNGI KOTA-KOTA ISRAEL, Anak Manusia sudah datang.

KJV:
[Matthew 10:23] But when they persecute you in this city, flee ye into
another: for verily I say unto you, Ye shall not have gone over the cities
of Israel, till the Son of man be come.

ASV:
[Matthew 10:23] But when they persecute you in this city, flee into the
next: for verily I say unto you, Ye shall not have gone through the cities
of Israel, till the Son of man be come.

Para murid Yesus telah selesai mengunjungi kota-kota Israel dan bahkan telah
sampai ke Eropa dan Asia tapi Yesus belum juga datang.

Terbukti Yesus telah berdosa karena kata-katanya cuma dusta belaka.


4. Again and again Yesus ngibul. Dia bilang kalau ada orang yang menampar
pipi kanan kita, maka kita harus memberikan pipi kiri kita untuk ditampar
juga. Sbb:

[Matius 5:39] Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang
berbuat jahat kepadamu, melainkan SIAPAPUN YANG MENAMPAR PIPI KANANMU,
BERILAH JUGA KEPADANYA PIPI KIRIMU.

KJV:
[Matthew 5:39] But I say unto you, That ye resist not evil: but whosoever
shall smite thee on thy right cheek, turn to him the other also.

ASV:
[Matthew 5:39] but I say unto you, resist not him that is evil: but
whosoever smiteth thee on thy right cheek, turn to him the other also.

[Lukas 6:29] BARANGSIAPA MENAMPAR PIPIMU YANG SATU, BERIKANLAH JUGA
KEPADANYA PIPIMU YANG LAIN, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan
juga ia mengambil bajumu.

KJV:
[Luke 6:29] And unto him that smiteth thee on the one cheek offer also the
other; and him that taketh away thy cloak forbid not to take thy coat also.

ASV:
[Luke 6:29] To him that smiteth thee on the one cheek offer also the other;
and from him that taketh away thy cloak withhold not thy coat also.

Tapi yang dilakukan Yesus sendiri bagaimana? Berdasarkan dua ayat diatas
seharusnya apabila ada seseorang yang menimpuki badannya, seharusnya Yesus
memberikan punggungnya untuk ditimpuki juga. Itu mah teorinya! Prakteknya?
Nich dia! Ketika Yesus sedang ditimpuki warga:

[Yohanes 8:59] Lalu mereka mengambil batu melempari Dia; tetapi Yesus
menghilang dan meninggalkan Bait Allah.

KJV:
[John 8:59] Then took they up stones to cast at him: but Jesus hid himself,
and went out of the temple, going through the midst of them, and so passed
by.

ASV:
[John 8:59] They took up stones therefore to cast at him: but Jesus hid
himself, and went out of the temple.


Berarti selain penipu Yesus juga orang yang munafik.


5. Yesus juga menghina dengan mengatakan bahwa orang asing (bukan Yahudi)
itu sama saja ANJING.

[Matius 15:24] Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang
dari umat Israel."
[15:25] Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata:
"Tuhan, tolonglah aku."
[15:26] Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan
bagi anak-anak dan melemparkannya kepada ANJING."

KJV:
[Matthew 15:24] But he answered and said, I am not sent but unto the lost
sheep of the house of Israel.
[15:25] Then came she and worshipped him, saying, Lord, help me.
[15:26] But he answered and said, It is not meet to take the children's
bread, and to cast it to dogs.

ASV:
[Matthew 15:24] But he answered and said, I was not sent but unto the lost
sheep of the house of Israel.
[15:25] But she came and worshipped him, saying, Lord, help me.
[15:26] And he answered and said, It is not meet to take the children's
bread and cast it to the dogs.

Bahkan sampai ketika datangnya hari kiamat pun Yesus masih juga tidak
bosan-bosannya memberi stigma ANJING alias DOGGY kepada orang-orang
non-Yahudi (;Kristen):

[Wahyu 22:14] Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan
memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu
gerbang ke dalam kota itu.
[22:15] Tetapi ANJING-ANJING dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal,
orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang
mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.

KJV:
[Revelation] 22:14 Blessed are they that do his commandments, that they may
have right to the tree of life, and may enter in through the gates into the
city.
[22:15] For without are dogs, and sorcerers, and whoremongers, and
murderers, and idolaters, and whosoever loveth and maketh a lie.

ASV:
[Revelation 22:14] Blessed are they that wash their robes, that they may
have the right to come to the tree of life, and my enter in by the gates
into the city.
[22:15] Without are the dogs, and the sorcerers, and the fornicators, and
the murderers, and the idolaters, and every one that loveth and maketh a
lie.

Bagi Yesus orang-orang Kristen (non-Yahudi) = anjing. Walaupun kata-kata ini
memang benar, tetap kurang pantas disemprotkan kemana-mana oleh Yesus.


6. Yesus bohong. Dia bilang asalkan pengikutnya punya iman yang besarnya
cuma sebesar biji sawi saja, maka pengikutnya itu akan bisa memerintahkan
gunung untuk bergeser pindah dari tempatnya semula.

[Matius 17:19] Kemudian murid-murid Yesus datang dan ketika mereka sendirian
dengan Dia, bertanyalah mereka: "Mengapa kami tidak dapat mengusir setan
itu?"
[17:20] Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab AKU
BERKATA kepadamu: Sesungguhnya SEKIRANYA KAMU MEMPUNYAI IMAN SEBESAR BIJI
SESAWI SAJA KAMU DAPAT BERKATA KEPADA GUNUNG INI: PINDAH DARI TEMPAT INI KE
SANA, --MAKA GUNUNG ITU AKAN PINDAH, dan takkan ada yang mustahil bagimu.

KJV:
[Matthew 17:19] Then came the disciples to Jesus apart, and said, Why could
not we cast him out?
[17:20] And Jesus said unto them, Because of your unbelief: for verily I say
unto you, If ye have faith as a grain of mustard seed, ye shall say unto
this mountain, Remove hence to yonder place; and it shall remove; and
nothing shall be impossible unto you.

ASV:
[Matthew 17:19] Then came the disciples to Jesus apart, and said, Why could
not we cast it out?
[17:20] And he saith unto them, Because of your little faith: for verily I
say unto you, If ye have faith as a grain of mustard seed, ye shall say unto
this mountain, Remove hence to yonder place; and it shall remove; and
nothing shall be impossible unto you.

Dalam ayat Matius 17:20 ini Yesus mengatakan bahwa murid-muridnya KURANG
PERCAYA kepadanya. Kemudian Yesus melanjutkan ucapannya bahwa sekiranya para
pengikut Yesus mempunyai iman sebesar biji sesawi saja, maka jangankan
mengusir setan, memerintahkan gunung untuk bergeser pindah dari tempatnya
semula saja adalah mudah saja bagi mereka.

Propaganda Yesus ini sangat menggelikan! Entahlah, mungkin karena
bumbu-bumbu stimulan bombastis semacam inilah yang membuat orang-orang bodoh
bersedia masuk Kristen, karena mengira bahwa mereka akan bisa memiliki
kemampuan super-supranatural untuk memerintahkan gunung bergeser bergerak
pindah dari tempatnya semula dengan mudah. Mereka mengira begitu karena
Yesus telah mengatakan sendiri bahwa CUKUP dengan memiliki iman sebesar biji
sesawi saja, maka orang Kristen akan bisa memerintahkan gunung untuk
bergeser.

Padahal ini semua hanyalah akal-akalan Yesus saja untuk menarik pengikut!
Karena TIDAK ADA satupun pengikut Yesus yang bisa memerintahkan gunung untuk
bergerak pindah dari tempatnya semula dan kemudian berpindah ke tempat lain.
Maka berarti semua orang Kristen imannya TIDAK ADA yang lebih besar dari
biji sawi! Padahal pula Yesus sudah mengatakan bahwa biji sawi itu sangatlah
kueciiiiiiiiiiiiiiiil banget besarnya!:

[Matius 13:31] Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada
mereka, kataNya: "Kerajaan Sorga itu seumpama BIJI SAWI, yang diambil dan
ditaburkan orang di ladangnya.
[13:32] MEMANG BIJI ITU PALING KECIL DARI SEGALA JENIS BENIH, tetapi apabila
sudah tumbuh, sesawi itu lebih besar daripada sayuran yang lain, bahkan
menjadi pohon, sehingga burung-burung di udara datang bersarang pada
cabang-cabangnya."

KJV:
[Matthew 13:31] Another parable put he forth unto them, saying, The kingdom
of heaven is like to a grain of mustard seed, which a man took, and sowed in
his field:
[13:32] Which indeed is the least of all seeds: but when it is grown, it is
the greatest among herbs, and becometh a tree, so that the birds of the air
come and lodge in the branches thereof.

ASV:
[Matthew 13:31] Another parable set he before them, saying, The kingdom of
heaven is like unto a grain of mustard seed, which a man took, and sowed in
his field:
[13:32] which indeed is less than all seeds; but when it is grown, it is
greater than the herbs, and becometh a tree, so that the birds of the heaven
come and lodge in the branches thereof.


7. Kibulan Yesus keluar lagi, dia bilang orang kristen bisa memerintahkan
gunung untuk nyemplung ke laut.

[Matius 21:21] Yesus menjawab mereka: "AKU BERKATA KEPADAMU, sesunguhnya
JIKA KAMU PERCAYA DAN TIDAK BIMBANG, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa
yang Kuperbuat dengan pohon Ara itu, tetapi juga JIKALAU KAMU BERKATA KEPADA
GUNUNG INI: BERANJAKLAH DAN TERCAMPAKLAH KE DALAM LAUT! HAL ITU AKAN
TERJADI.

KJV:
[Matthew 21:21] Jesus answered and said unto them, Verily I say unto you, If
ye have faith, and doubt not, ye shall not only do this which is done to the
fig tree, but also if ye shall say unto this mountain, Be thou removed, and
be thou cast into the sea; it shall be done.

ASV:
[Matthew 21:21] And Jesus answered and said unto them, Verily I say unto
you, If ye have faith, and doubt not, ye shall not only do what is done to
the fig tree, but even if ye shall say unto this mountain, Be thou taken up
and cast into the sea, it shall be done.

Dalam ayat Matius 21:21 diatas Yesus berkata, bahwa JIKALAU para pengikut
Yesus percaya kepadanya dan tidak bimbang, maka mereka bisa berbuat apa saja
lebih hebat dari yang dilakukan oleh Yesus ketika mengutuk (merusak) pohon
Ara. Yesus mengatakan bahwa memerintahkan gunung untuk pindah dan nyemplung
ke laut pun adalah mudah saja bagi pengikutnya, ASALKAN pengikut Yesus itu
PERCAYA KEPADA YESUS DAN TIDAK BIMBANG.

Namun kenyataannya sampai hari ini tidak ada orang Kristen -yang mengaku
sebagai pengikutnya Yesus- yang bisa memerintahkan gunung untuk pindah dari
tempatnya dan kemudian menceburkannya ke laut. Bahkan jangankan memindahkan
gunung, memerintahkan bukit yang kecil untuk bergeser satu meter saja tidak
ada yang bisa. Jadinya bagaimana korelasi ucapan Yesus ini dengan realitas
????? Mengapa Yesus tidak bosan-bosannya berdusta? Apakah penulisan
ayat-ayat alkitab BOMBASTIS semacam ini (; asalkan percaya kepada Yesus dan
tidak bimbang, maka orang Kristen akan bisa memerintahkan gunung pindah
nyemplung ke laut) adalah suatu upaya atau strategi untuk menarik pemeluk
sebanyak-banyaknya?

Sangat jelas sekali kata-kata Yesus diatas ini adalah BULL-SHIT!!! Silahkan
kalian umat Kristen tunjukkan kepada saya, siapapun orang Kristen yang
merasa paling percaya kepada Yesus dan paling tidak bimbang kepadanya, untuk
membuktikan kata-kata Yesus diatas bahwa pengikutnya itu akan bisa
memerintahkan gunung untuk pindah dan nyemplung ke dalam laut.


8. Yesus ngibul lagi. Dia bilang:

[Lukas 24:44] Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataanKu, yang telah
Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa
HARUS DIGENAPI SEMUA YANG ADA TERTULIS TENTANG AKU DALAM KITAB TAURAT MUSA
DAN KITAB NABI-NABI DAN KITAB MAZMUR."
[24:45] Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.
[24:46] KataNya kepada mereka: "ADA TERTULIS demikian; Mesias harus
menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,

KJV:
[Luke 24:44] And he said unto them, These are the words which I spake unto
you, while I was yet with you, that all things must be fulfilled, which were
written in the law of Moses, and in the prophets, and in the psalms,
concerning me.
[24:45] Then opened he their understanding, that they might understand the
scriptures,
[24:46] And said unto them, Thus it is written, and thus it behoved Christ
to suffer, and to rise from the dead the third day:

ASV:
[Luke 24:44] And he said unto them, These are my words which I spake unto
you, while I was yet with you, that all things must needs be fulfilled,
which are written in the law of Moses, and the prophets, and the psalms,
concerning me.
[24:45] Then opened he their mind, that they might understand the
scriptures;
[24:46] And said unto them, Thus it is written, and thus it behoved Christ
to suffer, and to rise from the dead the third day:

Yesus mengatakan, telah tertulis dalam Kitab Taurat Musa, Kitab nabi-nabi
dan Kitab Mazmur, kalimat: "Mesias harus menderita dan bangkit dari antara
orang mati pada hari yang ketiga".

Namun ternyata, dalam Kitab-Kitab yang dimaksud oleh Yesus tersebut SAMA
SEKALI TIDAK ADA kalimat demikian!. Jadi untuk kesekian kalinya Yesus
terbukti cuma ngibul. Bul, bul ngibul-ngibul bul...

Sebetulnya tidak aneh kalau kita melihat kebiasaan Yesus yang selalu
berdusta tak henti-henti begini, karena dia sendiri sudah mengatakan bahwa
kalau dia bersaksi tentang dirinya sendiri, kesaksiannya itu pastilah cuma
kibul belaka!

[Yohannes 5:31] Kalau Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, maka
KESAKSIAN-KU ITU TIDAK BENAR;

KJV & ASV:
[John 5:31] If I bear witness of myself, my witness IS NOT TRUE.


9. Yesus merusak pohon Ara di suatu tempat di kota Betania.

Hanya karena bukan musim buah Ara sehingga ketika Yesus lapar dan ingin
memakan buah Ara (namun karena memang belum musimnya) maka tidak kesampaian.
Akibatnya pohon itu dikutuk Yesus sampai tidak berbuah lagi untuk
selama-lamanya! Yesus sama sekali tidak memperhatikan kepentingan masyarakat
sekitar situ yang biasanya setiap datang musim buah Ara selalu memakannya
dari pohon itu.

[Matius 21:18] Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota,
Yesus merasa lapar.
[21:19] Dekat jalan Ia melihat pohon ara lalu pergi ke situ, tetapi Ia tidak
mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja. Kata-Nya kepada pohon
itu: "Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya!" Dan seketika itu juga
keringlah pohon ara itu.

KJV:
[Matthew 21:18] Now in the morning as he returned into the city, he
hungered.
[21:19] And when he saw a fig tree in the way, he came to it, and found
nothing thereon, but leaves only, and said unto it, Let no fruit grow on
thee henceforward for ever. And presently the fig tree withered away.

ASV:
[Matthew 21:18] Now in the morning as he returned to the city, he hungered.
[21:19] And seeing a fig tree by the way side, he came to it, and found
nothing thereon, but leaves only; and he saith unto it, Let there be no
fruit from thee henceforward for ever. And immediately the fig tree withered
away.

Laper sich laper mas, tapi jangan ngrusak fasilitas umum donk!


10. Yesus mengecam beberapa kota yang menolak untuk menyembahnya:

[Matius 11:20] LALU YESUS MULAI MENGECAM KOTA-KOTA YANG TIDAK BERTOBAT,
sekalipun disitu Ia paling banyak melakukan mukjizat-mukjizatya:
[11:21] "CELAKALAH ENGKAU KHORAZIM! CELAKALAH ENGKAU BETSAIDA! Karena jika
di Tirus dan di Sidon terjadi mukjizat-mukjizat yang telah terjadi di
tengah-tengah kamu, sudah lama mereka bertobat dan berkabung".
[11:22] Tetapi Aku berkata kepadamu: Pada hari penghakiman, tanggungan Tirus
dan Sidon akan lebih ringan dari pada tangunganmu.

KJV:
[Matthew 11:20] Then began he to upbraid the cities wherein most of his
mighty works were done, because they repented not:
[11:21] Woe unto thee, Chorazin! woe unto thee, Bethsaida! for if the mighty
works, which were done in you, had been done in Tyre and Sidon, they would
have repented long ago in sackcloth and ashes.
[11:22] But I say unto you, It shall be more tolerable for Tyre and Sidon at
the day of judgment, than for you.

ASV:
[Matthew 11:20] Then began he to upbraid the cities wherein most of his
mighty works were done, because they repented not.
[11:21] Woe unto thee, Chorazin! woe unto thee, Bethsaida! for if the mighty
works had been done in Tyre and Sidon which were done in you, they would
have repented long ago in sackcloth and ashes.
[11:22] But I say unto you, it shall be more tolerable for Tyre and Sidon in
the day of judgment than for you.

Ini adalah salah satu bukti kejahatan yang dilakukan oleh Yesus. kata siapa
Yesus tidak memaksa ketika menyebarkan ajarannya? Kalau ajarannya ditolak
dia akan marah-marah dan mengecam kota-kota yang menolaknya! Lihat dan baca
donk bukti-bukti ayat diatas! Jangan kalian itu jadi orang Kristen taunya
cuman mangap aja dicekokin dogma-dogma sesat dari pendeta tanpa berpikir.
Jangankan kota-kota yang banyak manusianya, pohon Ara yang tidak tahu
apa-apa saja pernah jadi sasaran kutukan Yesus si mulut rombeng!


11. Yesus tidak sopan pada ibunya.

[Yohanes 2:3] Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepadaNya:
"Mereka kehabisan anggur."
[2:4] Kata Yesus kepadanya: "Mau apakah engkau dari padaKu, ibu? Saatku
belum tiba."

KJV:
[John 2:3] And when they wanted wine, the mother of Jesus saith unto him,
They have no wine.
[2:4] Jesus saith unto her, Woman, what have I to do with thee? mine hour is
not yet come.

ASV:
[John 2:3] And when the wine failed, the mother of Jesus saith unto him,
They have no wine.
[2:4] And Jesus saith unto her, Woman, what have I to do with thee? mine
hour is not yet come.

Bukan main kedurhakaan bocah sialan yang satu ini! Ibunya ngomong baik-baik
bahwa pesta itu kekurangan anggur, namun balasan Yesus sangatlah kasar: "Mau
apa sich elu dari gue, mak! Waktu gua belum tiba tauk!"


12. Yesus tidak mengakui dan menolak bertemu dengan ibunya (membiarkan
ibunya kepanasan diluar rumah)

[Matius 12:46] Ketika Yesus masih berbicara dengan orang banyak itu, ibuNya
dan saudara-saudaranya berdiri di luar dan berusaha menemui Dia.
[12:47] Maka seorang berkata kepadaNya: "Lihatlah, ibuMu dan
saudara-saudaraMu ada di luar dan berusaha menemui Engkau."
[12:48] Tetapi jawab Yesus kepada orang yang menyampaikan berita itu
kepadaNya: "SIAPA IBUKU? DAN SIAPA SAUDARA-SAUDARAKU?"
[12:49] Lalu kataNya, sambil menunjuk ke arah murid-muridNya: "INI IBUKU DAN
SAUDARA-SAUDARAKU!
[12:50] Sebab siapapun yang melakukan kehendak BapaKu di Sorga, dialah
saudaraKu laki-laki, dialah saudaraKu perempuan, dialah ibuKu."

KJV:
[Matthew 12:46] While he yet talked to the people, behold, his mother and
his brethren stood without, desiring to speak with him.
[12:47] Then one said unto him, Behold, thy mother and thy brethren stand
without, desiring to speak with thee.
[12:48] But he answered and said unto him that told him, Who is my mother?
and who are my brethren?
[12:49] And he stretched forth his hand toward his disciples, and said,
Behold my mother and my brethren!
[12:50] For whosoever shall do the will of my Father which is in heaven, the
same is my brother, and sister, and mother.

ASV:
[Matthew 12:46] While he was yet speaking to the multitudes, behold, his
mother and his brethren stood without, seeking to speak to him.
[12:47] And one said unto him, Behold, thy mother and thy brethren stand
without, seeking to speak to thee.
[12:48] But he answered and said unto him that told him, Who is my mother?
and who are my brethren?
[12:49] And he stretched forth his hand towards his disciples, and said,
Behold, my mother and my brethren!
[12:50] For whosoever shall do the will of my Father who is in heaven, he is
my brother, and sister, and mother.

Seharusnya kalau Yesus itu jenis anak yang berbakti kepada orang tua,
persilahkanlah dulu ibunya yang telah melahirkannya dengan susah payah di
kandang hewan itu untuk masuk kedalam. Mau berceramah atau berkampanye sich
boleh-boleh saja, tapi kesian donk masak ibunya kepanasan diluar dicuekin
begitu aja.

Nasehat saya untuk Yesus kalau mau menjadi anak yang berbakti pada orang
tua, persilahkanlah segera ibumu masuk ke dalam dan hentikanlah "kempanyemu"
untuk mencari mangsa itu dalam sejenak!. Bukannya malah meremehkan dengan
mendiamkan ibunya yang sedang kepanasan di luar begitu saja. Kalau saya guru
PMP mu kau akan kuberi nilai 1,5 sus! (Itu juga upah nyisir! (^_^)-)


13. Yesus tidak punya rasa solidaritas pada sesama rekan.

Ketika Yohanes pembaptis dibunuh raja Herodes, Yesus kabur dan takut:

[Matius 14:7] Sehingga Herodes bersumpah akan memberikan kepadanya apa saja
yang dimintanya.
[14:8] Maka setelah dihasut oleh ibunya, anak perempuan itu berkata:
"Berikanlah aku disini kepala Yohanes Pembaptis disebuah talam."
[14:9] Lalu sedihlah hati raja, tetapi karena sumpahnya dan karena
tamu-tamunya diperintahkannya juga untuk memberikannya.
[14:10] Disuruhnya memenggal kepala Yohanes di penjara
[14:11] dan kepala Yohanes itupun dibawa orang di sebuah talam, lalu
diberikan kepada gadis itu dan ia membawanya kepada ibunya.
[14:12] Kemudian datanglah murid-murid Yohanes Pembaptis mengambil mayatnya
dan menguburkannya. Lalu pergilah mereka memberitahukannya kepada Yesus.
[14:13] SETELAH YESUS MENDENGAR BERITA ITU MENYINGKIRLAH IA DARI SITU, DAN
hendak MENGASINGKAN DIRI dengan perahu KE TEMPAT YANG SUNYI. Tetapi orang
banyak mendengarnya dan mengikuti Dia dengan mengambil jalan darat dari
kota-kota mereka.

KJV:
[Matthew 14:7] Whereupon he promised with an oath to give her whatsoever she
would ask.
[14:8] And she, being before instructed of her mother, said, Give me here
John Baptist's head in a charger.
[14:9] And the king was sorry: nevertheless for the oath's sake, and them
which sat with him at meat, he commanded it to be given her.
[14:10] And he sent, and beheaded John in the prison.
[14:11] And his head was brought in a charger, and given to the damsel: and
she brought it to her mother.
[14:12] And his disciples came, and took up the body, and buried it, and
went and told Jesus.
[14:13] When Jesus heard of it, he departed thence by ship into a desert
place apart: and when the people had heard thereof, they followed him on
foot out of the cities.

ASV:
[Matthew 14:7] Whereupon he promised with an oath to give her whatsoever she
should ask.
[14:8] And she, being put forward by her mother, saith, Give me here on a
platter the head of John the Baptist.
[14:9] And the king was grieved; but for the sake of his oaths, and of them
that sat at meat with him, he commanded it to be given;
[14:10] and he sent and beheaded John in the prison.
[14:11] And his head was brought on a platter, and given to the damsel: and
she brought it to her mother.
[14:12] And his disciples came, and took up the corpse, and buried him; and
they went and told Jesus.
[14:13] Now when Jesus heard it, he withdrew from thence in a boat, to a
desert place apart: and when the multitudes heard thereof, they followed him
on foot from the cities.

Inikah bentuk kesetiakawananmu Yesus? Ketika ada teman yang dibunuh bukannya
ngebelain, atau minimal jenguk atau berziarah (mengunjungi) ke kuburannya,
tapi yang dilakukan Yesus malah kabur sejauh mungkin. Dasar penakut! Mikirin
diri sendddiri! (^_^)


14. Yesus mengusir pedagang dan merusak propertinya:

[Matius 21:12] Lalu YESUS MASUK KE BAIT ALLAH dan MENGUSIR SEMUA ORANG YANG
BERJUAL BELI di halaman bait Allah. IA MEMBALIKKAN MEJA-MEJA PENUKAR UANG
DAN BANGKU-BANGKU PEDAGANG MERPATI.
[21:13] dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumahku akan disebut rumah
doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."

KJV:
[Matthew 21:12] And Jesus went into the temple of God, and cast out all them
that sold and bought in the temple, and overthrew the tables of the
moneychangers, and the seats of them that sold doves,
[21:13] And said unto them, It is written, My house shall be called the
house of prayer; but ye have made it a den of thieves.

ASV:
[Matthew 21:12] And Jesus entered into the temple of God, and cast out all
them that sold and bought in the temple, and overthrew the tables of he
money-changers, and the seats of them that sold the doves;
[21:13] and he saith unto them, It is written, My house shall be called a
house of prayer: but ye make it a den of robbers.

Tidakkah anda punya cara yang lebih baik Sus? Tidak dengan cara main usir
dan ngamuk begitu? Apakah anda dulu pernah diajari sopan santun oleh ibunya?
Dasar barbar luh!

Kisah pengrusakan yang sama versi Markus :

[Markus 11:15] Lalu tibalah Yesus dan murid-murid di Yerusalem. Sesudah
Yesus masuk ke Bait Allah, mulailah IA MENGUSIR ORANG-ORANG YANG BERJUAL
BELI di halaman Bait Allah. MEJA-MEJA PENUKAR UANG DAN BANGKU-BANGKU
PEDAGANG MERPATI DIBALIKKANNYA.
[11:16] dan IA TIDAK MEMPERBOLEHKAN ORANG MEMBAWA BARANG-BARANG MELINTASI
HALAMAN BAIT ALLAH.

KJV:
[Mark 11:15] And they come to Jerusalem: and Jesus went into the temple, and
began to cast out them that sold and bought in the temple, and overthrew the
tables of the moneychangers, and the seats of them that sold doves;
[11:16] And would not suffer that any man should carry any vessel through
the temple.

ASV:
[Mark 11:15] And they come to Jerusalem: and he entered into the temple, and
began to cast out them that sold and them that bought in the temple, and
overthrew the tables of the money-changers, and the seats of them that sold
the doves;
[11:16] and he would not suffer that any man should carry a vessel through
the temple.

Idem dengan salah satu point diatas (ayat Kitab Matius- emang si Markus cuma
njiplak Matius sich (^_^)-). Memang beringas sekali tindakan Yesus ini,
mengusir pedagang yang sedang mencari nafkah SECARA BRUTAL!, kemudian
membalikkan meja-meja dan bangku-bangku milik pedagang itu dengan tanpa
belas kasihan sedikipun.

Sedikit tambahan lagi dari saya, oleh Markus kejadian diatas "diimprovisasi"
dengan mengatakan bahwa Yesus bahkan melarang orang yang membawa
barang-barang melintasi halaman bait Allah. Padahal pada kenyataannya
sekarang ini banyak gereja yang halamannya dipenuhi oleh pedagang asongan.
Mereka ada yang memang sengaja berlalu lalang disitu banyak juga yang cuma
lewat aja (terutama kalo lagi sepi pembelinya).


15. Dengan beringas dan sangat antusias Yesus mencambuki para pedagang yang
sedang mencari nafkah.

[Yohanes 2:13] Ketika hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat, Yesus
berangkat ke Yerusalem.
[2:14] Dalam Bait Suci didapatiNya pedagang-pedagang lembu, kambing domba
dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ.
[2:15] IA MEMBUAT CAMBUK DARI TALI lalu MENGUSIR MEREKA SEMUA dengan semua
kambing domba dan lembu mereka; UANG PENUKAR-PENUKAR DIHAMBURKANNYA KE TANAH
dan MEJA-MEJA MEREKA DIBALIKKANNYA.

KJV:
[John 2:13] And the Jews' passover was at hand, and Jesus went up to
Jerusalem.
[2:14] And found in the temple those that sold oxen and sheep and doves, and
the changers of money sitting:
[2:15] And when he had made a scourge of small cords, he drove them all out
of the temple, and the sheep, and the oxen; and poured out the changers'
money, and overthrew the tables;

ASV:
[John 2:13] And the passover of the Jews was at hand, and Jesus went up to
Jerusalem.
[2:14] And he found in the temple those that sold oxen and sheep and doves,
and the changers of money sitting:
[2:15] and he made a scourge of cords, and cast all out of the temple, both
the sheep and the oxen; and he poured out the changers' money, and overthrew
their tables;

Kejahatan yang dilakukan Yesus diatas:

-1- MEMBUAT CAMBUK DARI TALI

(; Ini namanya penganiayaan TERENCANA).

-2- MENCAMBUKI SEMBARI MENGUSIR SEMUA PEDAGANG DAN PENUKAR UANG beserta
hewan-hewan mereka.

(; Kejam nian! Katanya Tuhan kalian baik? Kok ini asyik banget nyambukin
orang-orang?)

-3- UANGNYA PARA PENUKAR UANG YESUS HAMBUR-HAMBURKAN KE TANAH

(; Lagaklu udah kayak dewa judi aca Ncus! Itu duit orang bukan duit lu tauk!
Belagu amat sok tajir lu gondrong!)

-4- MEJA-MEJA MEREKA DITERBALIKKAN YESUS dengan brutalnya.

{; Wah..wah..wah! Gimana yaa kalau kita semua bisa menyaksikan bersama-sama
betapa buazzznya Yesus yang kesurupan ini waktu membalikkan dengan sekuat
tenaga meja-meja yang ada disana? (^_^))

Mana yang namanya "HUKUM KASIH" itu? Mana? Dimana? Kemanaaaaa? Kalo nggak
suka ada yang jualan disitu ya bilang aja donk Sus secara baik-baik nggak
usah ngamuk-ngamuk kesurupan kayak setan mabok gitu!


16. Yesus seorang peminum, dan menganjurkan orang lain untuk minum anggur.

[Lukas 7:33] Karena Yohanes Pembaptis datang, ia tidak makan roti dan tidak
minum anggur (;arak), dan kamu berkata: Ia kerasukan setan.
[7:34] Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan kamu berkata:
Lihatlah, Ia seorang pelahap dan PEMINUM, sahabat pemungut cukai dan orang
berdosa.

KJV:
[Luke 7:33] For John the Baptist came neither eating bread nor drinking
wine; and ye say, He hath a devil.
[7:34] The Son of man is come eating and drinking; and ye say, Behold a
gluttonous man, and a winebibber, a friend of publicans and sinners!

ASV:
[Luke 7:33] For John the Baptist is come eating no bread nor drinking wine;
and ye say, He hath a demon.
[7:34] The Son of man is come eating and drinking; and ye say, Behold, a
gluttonous man, and a winebibber, a friend of publicans and sinners!

[Yohannes 2:7] Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah
tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan merekapun mengisinya sampai
penuh.
[2:8] Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah dan bawalah kepada
pemimpin pesta." Lalu merekapun membawanya.
[2:9] Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi
angguritu--dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan,
yang mencedok air itu, mengetahuinya--ia memanggil mempelai laki-laki,
[2:10] dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik
dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi
engkau MENYIMPAN ANGGUR YANG BAIK sampai sekarang."
[2:11] Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama
dari tanda-tandaNya dan dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaanNya, dan
murid-muridNya percaya kepadaNya.

KJV:
[John 2:7] Jesus saith unto them, Fill the waterpots with water. And they
filled them up to the brim.
[2:8] And he saith unto them, Draw out now, and bear unto the governor of
the feast. And they bare it.
[2:9] When the ruler of the feast had tasted the water that was made wine,
and knew not whence it was: (but the servants which drew the water knew;)
the governor of the feast called the bridegroom,
[2:10] And saith unto him, Every man at the beginning doth set forth good
wine; and when men have well drunk, then that which is worse: but thou hast
kept the good wine until now.
[2:11] This beginning of miracles did Jesus in Cana of Galilee, and
manifested forth his glory; and his disciples believed on him.

ASV:
[John 2:7] Jesus saith unto them, Fill the waterpots with water. And they
filled them up to the brim.
[2:8] And he saith unto them, Draw out now, and bear unto the ruler of the
feast. And they bare it.
[2:9] And when the ruler of the feast tasted the water now become wine, and
knew not whence it was (but the servants that had drawn the water knew), the
ruler of the feast calleth the bridegroom,
[2:10] and saith unto him, Every man setteth on first the good wine; and
when men have drunk freely, then that which is worse: thou hast kept the
good wine until now.
[2:11] This beginning of his signs did Jesus in Cana of Galilee, and
manifested his glory; and his disciples believed on him.

Padahal dalam P.Lama sudah dinyatakan anggur itu tidak baik:

[Hosea 4:11] Anggur dan air anggur menghilangkan daya pikir.

KJV:
[Hosea 4:11] Whoredom and wine and new wine take away the heart.

ASV:
[Hosea 4:11] Whoredom and wine and new wine take away the understanding.


17. Yesus membiarkan muridnya (Petrus) memotong kuping Imam Besar. Begitu
kuping Imam Besar itu putus barulah Yesus memerintahkannya untuk berhenti.

[Matius 26:51] Tetapi seorang dari mereka yang menyertai Yesus mengulurkan
tangannya, menghunus pedangnya dan menetakkannya kepada hamba Imam Besar
sehingga putus telinganya.
[26:52] Maka kata Yesus kepadanya: "Masukkan pedang itu kembali ke dalam
sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang.

KJV:
[Matthew 26:51] And, behold, one of them which were with Jesus stretched out
his hand, and drew his sword, and struck a servant of the high priest's, and
smote off his ear.
[26:52] Then said Jesus unto him, Put up again thy sword into his place: for
all they that take the sword shall perish with the sword.

ASV:
[Matthew 26:51] And behold, one of them that were with Jesus stretched out
his hand, and drew his sword, and smote the servant of the high priest, and
struck off his ear.
[26:52] Then saith Jesus unto him, Put up again thy sword into its place:
for all they that take the sword shall perish with the sword.

Wis telat mas! Kupinge wis coplok! (^_^)


18. Yesus tidak menjawab ketika ditanya.

[Lukas 23:8] Ketika Herodes melihat Yesus, ia sangat girang. Sebab sudah
lama ia ingin melihat-Nya, karena ia sering mendengar tentang Dia, lagipula
ia mengharapkan melihat bagaimana Yesus mengadakan suatu tanda.
[23:9] Ia mengajukan banyak pertanyaan kepada Yesus, tetapi Yesus tidak
memberi jawaban apapun.

KJV:
[Luke 23:8] And when Herod saw Jesus, he was exceeding glad: for he was
desirous to see him of a long season, because he had heard many things of
him; and he hoped to have seen some miracle done by him.
[23:9] Then he questioned with him in many words; but he answered him
nothing.

ASV:
[Luke 23:8] Now when Herod saw Jesus, he was exceeding glad: for he was of a
long time desirous to see him, because he had heard concerning him; and he
hoped to see some miracle done by him.
[23:9] And he questioned him in many words; but he answered him nothing.

Herodes bertanya baik-baik tapi yesus malah pura-pura budeg.


19. Yesus datang bukan untuk membawa damai melainkan pertentangan. Antara
ayah melawan anaknya, ibu melawan anaknya dsb.

[Lukas 12:51] Kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas
bumi? Bukan, kata-Ku kepadamu, bukan damai, melainkan pertentangan.
[12:52] Karena mulai dari sekarang akan ada pertentangan antara lima orang
di dalam satu rumah, tiga melawan dua dan dua melawan tiga.
[12:53] Mereka akan saling bertentangan, ayah melawan anaknya laki-laki dan
anak laki-laki melawan ayahnya, ibu melawan anaknya perempuan, dan anak
perempuan melawan ibunya, ibu mertua melawan menantunya perempuan dan
menantu perempuan melawan ibu mertuanya."

KJV:
[Luke 12:51] Suppose ye that I am come to give peace on earth? I tell you,
Nay; but rather division:
[12:52] For from henceforth there shall be five in one house divided, three
against two, and two against three.
[12:53] The father shall be divided against the son, and the son against the
father; the mother against the daughter, and the daughter against the
mother; the mother in law against her daughter in law, and the daughter in
law against her mother in law.

ASV:
[Luke 12:51] Think ye that I am come to give peace in the earth? I tell you,
Nay; but rather division:
[12:52] for there shall be from henceforth five in one house divided, three
against two, and two against three.
[12:53] They shall be divided, father against son, and son against father;
mother against daughter, and daughter against her mother; mother in law
against her daughter in law, and daughter in law against her mother in law.


20. Yesus memerintahkan untuk membunuh orang yang menolaknya.

[Lukas 19:27] Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka aku menjadi
rajanya, bawalah mereka ke mari dan bunuhlah mereka di depan mataku."
[19:28] Dan setelah mengatakan semuanya itu Yesus mendahului mereka dan
meneruskan perjalanan-Nya ke Yerusalem.

KJV:
[Luke 19:27] But those mine enemies, which would not that I should reign
over them, bring hither, and slay them before me.
[19:28] And when he had thus spoken, he went before, ascending up to
Jerusalem.

ASV:
[Luke 19:27] But these mine enemies, that would not that I should reign over
them, bring hither, and slay them before me.
[19:28] And when he had thus spoken, he went on before, going up to
Jerusalem.

Dan pembunuhan itu harus dilakukan di depan matanya sendiri! Ck..ck..ck..
sadis nian.